Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Demo Desak Kepsek Mundur, Ketua OSIS SMAN 19 Batam Diamankan Polisi
Oleh : Yosri Nofriadi
Senin | 12-03-2018 | 13:38 WIB
kadisdik-kapolsek1.jpg Honda-Batam
Kadisdik Kepri Arifin Nasir dan Kapolsek Sagulung AKP Hendrianto di SMAN 19 Batam. (Foto: Yosri)

BATAMTODAY.COM, Batam - Polsek Sagulung mengamankan dua siswa SMAN 19 Kota Batam yang unjuk rasa mendesak Kepala Sekolah untuk mundur karena diduga telah melakukan korupsi, Senin (12/3/2018).

Kedua siswa tersebut, salah satunya merupakan Ketua OSIS, diamankan polisi karena dianggap menambah suasana tidak kondusi di sekolah.

Kapolsek Sagulung, AKP Hendrianto mengatakan, kedua siswa tersebut diamankan hanya untuk dimintai keterangan terkait aksi demo yang menuntut kepala sekolah bertanggung jawab atas dugaan korupsi dana bantuan sosial.

"Dua orang yang kita amankan itu hanya dimintai keterangan dan hanya sebatas introgasi. Setelah itu mereka akan kita pulangkan," ujar Hendrianto.

Sebelumnya, Ratusan pelajar SMAN 19 Batam di Tunas Regency, Kecamatan Sagulung, berunjuk rasa di depan sekolah, Senin (12/3/2018) pagi. Aksi saling dorong dengan pihak kepolisian yang melakukan pengamaman pun sempat terjadi.

Aksi siswa kelas XI ini dipicu dari dugaan korupsi Kepala Sekolah diantaranya, mengambil dana bantuan sosial dan memanipulasi data dana Program Indonesia Pintar (PIP).

Para siswa menuntut Nelly Candra Wati selaku Kepala Sekolah mundur dari jabatannya dan juga mempertanggungjawabkan kasus dugaan korupsi yang dia lakukan itu.

"Kami menuntut Kepada Sekolah mundur, karena tidak lagi kami percaya sebagai Kepala Sekolah dan banyak melakukan kecurangan, salah satunya dana bantuan sosial yang kami kumpulkan tidak jelas diperuntukan ke mana," ujar Dn, siswa kelas XI SMAN 19 Batam.

Editor: Yudha