BATAMTODAY.COM, Batam - Puluhan ton besi baja yang diangkut truk trailer bernomor polisi BP 9080 VE, nyaris menimpa pengendara di Jalan Brigjen Katamso, Tanjunguncang, Kecamatan Batuaji, Jumat (9/8/2018) sekitar pukul 17.30 Wib.

Besi baja raksasa yang dimuat di atas trailer itu jatuh dan melintang di badan jalan simpang lampu merah Fanindo.

Akibat kejadian itu, puluhan warga dan pengguna jalan ketakutan, syok dan geger akibat deras dan besarnya suara besi yang jatuh.

Informasi yang diperoleh, kejadian tersebut bermula saat mobil truk trailer yang dikemudikan Gabriel datang dari arah Tanjunguncang dan hendak menuju PT Logam Mulia di Seibinti.

Ketika berbelok di simpang lampu merah Fanindo, besi baja itu bergeser lalu terjatuh ke aspal. Pengguna jalan yang melintas spontan berhamburan menghindari besi baja yang baratnya puluhan ton tersebut.

"Hampir saja belasan pengendara yang berada di belakang mati tertimpa, untung mereka cepat mengelak," ujar Yanto, tukang ojek di simpang lampu merah Fanindo.

Yanto mengatakan, penyebab jatuhnya besi baja ini dikarenakan sang sopir tidak mengikat besi baja dengan ikatan yang besar, Sehingga ketika truk berada di posisi miring, baja itupun bergeser dan membuat tali pengikat itu putus.

"Besi sebesar itu ikatannya cuma kecil, ya putus lah. Aspal di sini juga bergelombang, jalannya pun miring," ujar Yanto lagi.

Meskipun tak menimbulkan korban jiwa, namun insiden tersebut menyebabkan kemacetan di sepanjang jalan tersebut.

Anggota patroli Polsek Batuaji yang melihat kejadian tersebut langsung mengamankan lokasi dan mengurai kemacetan.

"Muatan trailer ada dua, satu jatuh, satu lagi masih di atas trailer," ujar anggota patroli Polsek Batuaji, Bripka Muswir.

Editor: Udin