LINGGA, batamtoday – Pegawai Negeri Sipil merupakan salah satu pihak yang berperan dalam pelaksaanaan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan ( PNPM ) tahun 2014 mendatang. Dalam rangka persiapan kader tersebut, Disosnakertrans Kabupaten Lingga gelar Kegiatan Peran Setrawan dalam mengakomodir masyarakat bersama PNPM Mandiri yang dilaksanakan selama lima hari di ruang pertemuan penginapan Gapura Dabo Singkep, Kamis (22/12/2011) .

Algatrik Andri Fasilitator Tekhnik (FT) Kabupaten Lingga dalam paparannya menyebutkan bahwa, persiapan Setrawan ini seiring dengan perubahan sistim politik dimana, pemerintah dituntut untuk lebih memperhatikan masyarakat miskin dalam bentuk kebijakan, penganggaran dan Program Pembangunan. 

Dalam prakteknya pemenuhan anggaran  dan program yang berpihak kepada masyarakat miskin menghadapi berbagai kendala, sehingga di perlukan adanya pihak-pihak yang dapat mendorong terpenuhinya keberpihakan yang dimaksud khususnya dari dalam unsur perangkat Pemerintah.

Lanjut Andri, Setrawan adalah kader Pegawai Negeri Sipil (PNS)  yang dibekali kemampuan Kkusus untuk menggerakan perubahan sikap mental di lingkungan Pemerintah dan perubahan tata kepemerintahan yang berpihak pada kepentingan masyarkat khususnya dari dalam unsur perangkat Pemerintah, penyelia atau supervisor PNS yang diberi tugas untuk melakukan Supervisi terhadap Setrawan. 

Kader adalah seseorang yang memiliki disiplin ideologis administrasi, kompetensi adalah kemampuan untuk melaksanakan sesuatu sehingga dapat terlaksana dengan baik, kognitif pelaku yang menekankan aspek Intelektual seperti pengetahuan dan ketrampilan berfikir efektif,  pelaku yang menekankan aspek perasaan dan emosi  seperti minat, sikap,apresiasi, dan cara penyesuaian diri sedangkan kenerja atau performance adalah unjuk kerja seseorang dalam melaksanakan Tupoksinya.

Sedangkan maksud dan tujuan dilaksanakan kegiatan Sestrawan , sebagai penggerak perubahan Birokrasi, menjadi kader pemimpin dilingkungan kerjanya serta masyarakat, membantu dalam mempertemukan kepentingan antar satuan kerja perangkat daerah ( SKPD ) di tingkat Provinsi dan Kabupaten, serta membantu dalam mempertemukan kepentingan antar pemerintah kabupaten, kecamatan, desa dan masyarakat.

Selanjutnya, tujuan yang akan dicapai oleh Setrawan adalah untuk penguatan sistim pembangunan partisipatif, meningkatkan kualitas pelayanan Pemerintah kepada masyarakat, mendorong terselenggaranya  tata kelola pemerintahan yang baik (good governance), mendorong adanya regulasi daerah yang berpihak pada masyarakat miskin  dalam bentuk pengelokasian Anggaran dan Program pembangunan, serta mendorong adanya jalur khusus komunikasi untuk mengakomodir kepentingan masyarakat miskin.

Sementara itu dalam kinerja kedepannya, seperti Program Rencana Pembangunan Jangka Panjang Menengah Desa( RPJMD) yang tidak tercover oleh PNPM akan digiring agar masuk kedalam Dana APBD, dalam artian PNPM merupakan pendamping, dan menerima masukan-masukan dinas masing-masing yaitu dari Dinas Kesehatan, Bapeda, Disosnakertrans dan lima kecamatan se-Kabupaten Lingga.