BATAMTODAY.COM, Batam - Pilwako Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau menjadi perhatian khusus Polda Kepri. Tidak hanya memberikan bantuan personil ke Polres Tanjungpinang, Polda Kepri juga membantu memantau kecurangan sebelum dan sesudah pemilu berlangsung melalui media sosial.

Operasi memantau media sosial disebut sebagai Satgas Anti Black Campaign yang dipimpin Direskrimsus Polda Kepri Kombes Pol Budi Suryanto. Anggota yang terlibat langsung dari personil Cyber Crime, Humas Polda Kepri dan jajaran satker Polda kepri lainnya.

"Tujuannya untuk memantau media sosial yang memuat kampanye hitam seperti memuat unsur sara, ujaran kebencian, berita hoax dan lainnya selama 24 jam dalam Pilkada 2018 ini," kata Kabid Humas Polda Kepri, Kombes Pol S Erlangga, Kamis (11/1/2017).

Direskrimsus Polda Kepri Kombes Pol Budi Suryanto mengatakan pihak Kepolisian akan bersikap netral dan turut mengawasi dan akan menindak tegas indikasi–indikasi politik uang dalam Pilkada 2018.

"Kita tidak pandang bulu. Siapapun orangnya akan kita tindak tegas," ujar Budi.

Editor: Yudha