Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Hambatan Sandar Kapal Penyebab Lain Kelangkaan BBM
Oleh : Yoseph Pencawan
Senin | 12-12-2011 | 16:59 WIB

BATAM, batamtoday - Pertamina menyebut hambatan sandar kapal pengangkut di dermaga Kabil menjadi salah satu penyebab terjadinya kelangkaan BBM selain panic buying.

"Untuk Pertamax, beberapa hari lalu ada kendala. Bukan kekosongan, kami hanya menunggu jeti. Kapal itu sudah ada dalam kolam pelabuhan, hanya menunggu jam sandarnya saja karena jeti atau dermaga di Kabil juga digunakan oleh beberapa perusahaan yang ada," ungkap John S Pabontong, Operation Head Terminal BBM Pertamina Kabil saat temu pers di Kantor Pemko Batam hari ini, Senin (12/12/2011).

Dikatakannya, dermaga sandar di Kabil yang selama ini digunakan oleh kapal Pertamina yang mengangkut BBM adalah milik Badan Pengusahaan (BP) Batam.

Berdasarkan perjanjian kerjasama antara Pertamina dengan Patra Niaga (perusahaan pengangkut dari depot ke SPBU) dan antara Patra Niaga dengan BP Batam, kapal pengangkut BBM milik pertamina ke Batam melalui Pelabuhan Kabil menjadi prioritas.

Namun dalam perkembangannya, pelabuhan itu juga melayani aktivitas sandar kapal milik perusahaan lain.

Dan pada pekan lalu, kapal pengangkut Pertamax milik Pertamina mengalami hambatan sandar akibat adanya kapal lain yang merapat di pelabuhan tersebut.

Namun menurutnya masalah itu sudah dikomunikasikan kembali dengan BP Batam dan saat ini kapal Pertamina sudah menjadi prioritas lagi untuk bersandar di Kabil.

"Setengah jam yang lalu saya mendapat informasi Pertamax sudah dimuat di Kilang Balongan sebanyak 3.500 kilo liter atau setara dengan 3,5 juta liter," sambungnya.

Dia memperkirakan pasokan itu akan tiba di Pelabuhan Tanjunguban pada 14 atau 15 Desember 2011 untuk selanjutnya didistribusikan ke Batam melalui Pelabuhan Kabil.

Dengan datangnya suplai itu, John menilai tidak akan ada kendala pasokan BBM, khususnya jenis Pertamax dan Premium di Kota Batam dalam beberapa hari kedepan.

Sebelumnya, Sales Area Manager Pertamina Kepri I Ketut Permadi mengatakan terjadinya kelangkaan BBM yang terjadi di Kota Batam beberapa hari terakhir adalah akibat dari adanya pembeliaan besar-besaran (panic buying) oleh masyarakat.