Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Seminggu Terakhir, Tiga Pelaku Penyelundupan Sabu Dibekuk di Bandara Hang Nadim
Oleh : Romi Chandra
Sabtu | 02-12-2017 | 18:27 WIB
pelaku-dan-BB.jpg Honda-Batam
Pelaku dan barang bukti sudah dilimpahkan ke Polda Kepri untuk penanganan lebih lanjut (Foto: Istimewa)

BATAMTODAY.COM, Batam - Dalam kurun waktu berdekatan, terjadi upaya penyelundupan narkoba jenis sabu melalui Bandara Hang Nadim. Barang haram itu, akan dibawa dari Batam ke daerah Jawa.

Sesuai data yang didapat, penyelundupan pertama pada Minggu (26/11/2017). Kemudian pada hari Senin (27/11/2017), upaya penyelundupan juga berhasil digagalkan. Terakhir, yakni pada hari Kamis (30/11/2017).

Diduga, tiga kejadiannya ini merupakan satu jaringan. Hal itu dikarenakan modus atau cara pelaku membawa barang itu dengan menyimpan di dalam sepatu.

"Tiga kali upaya penyelundupan itu dilakukan, dan berhasil digagalkan," ungkap Kepala Bidang Bimbingan Kepatuhan dan Layanan Informasi (BKLI) Kantor Pelayanan Utama Bea dan Cukai (KPU BC) Tipe B Batam, Raden Evy Suhartantyo, Sabtu (2/12/2017).

Seperti penangkapan terakhir pada Kamis kemarin, seorang pria diamankan petugas Avsec bersama petugas BC di Bandara Hang Nadim karena gerak-geriknya mencurigakan begitu melewati pengecekan body.

Saat dilakukan pemeriksaan, pada sepasang sepatu penumpang Lion Air no flight JT 956 tujuan Jakarta itu, ditemukan sabu. Selain itu, pada selangkangannya juga ditemukan.

"Terdapat tujuh paket sabu pada tubuhnya. Total secara keseluruhan, yakni seberat 721 gram, dengan rincian sepatu 615 gram dan celana dalam 106 gram," papar Evy.

Dugaan kuat bahwa pelaku merupakan satu jaringan, selain modus yang sama, mereka juga sama-sama berasal dari Aceh dan sengaja datang ke Batam untuk menjemput sabu tersebut.

"Kasusnya sudah diserahkan ke pihak berwenang, yakni BNN dan Polda Kepri," pungkasnya.

Sebelumnya, Petugas Avsec dan Bea Cukai yang berada di Bandara Hang Nadim kembali menggagalkan upaya penyelundupan narkoba jenis sabu, Kamis (30/11/2017).

Sejauh ini, pelaku dan barang bukti sudah dilimpahkan ke Polda Kepri untuk penanganan lebih lanjut. Namun, pewarta belum mendapatkan data lengkap terkait kronologis penangkaapn maupun identitas pelaku.

Editor: Udin