BATAM, batamtoday - Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Batam akan memanggil Ayelpi, guru bidang studi kebudayaan di SDN 005 Seibeduk, terkait percobaan bunuh diri yang dilakukan Nela Putri Handayani (13), murid kelas VI sekolah tersebut, dengan cara menenggak cairan pembersih lantai.

Percobaan bunuh diri itu sendiri dilakukan Nela Putri di ruang kelas pada Rabu (7/12/2011) lalu, setelah dirinya merasa dipermalukan oleh Ayelpi di depan teman satu kelasnya.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Batam, Muslim Bidin melalui Kabiddikdas Kota Batam, Rustam Efendi menyebutkan, Alyelpi akan segera dipanggil guna mempertanggungjawabkan perbuatanya dan juga akan dikenakan sanksi bagi guru bidang studi kebudayaan itu.

"Beberapa staf sudah turun langsung ke SDN 005 untuk mempertanyakan masalah tersebut," ujar Rustam saat dihubungi, Jumat (9/12/2011).

Selain itu, pihaknya juga sudah menyampaikan kepada kepala SDN 005, Anwar , terkait percobaan bunuh diri yang dilakukan Nela, agar Nela mendapat perhatian khusus dari pihak sekolah.

"Nela harus tetap sekolah, dan perlu mendapat perhatian khusus supaya pisikologisnya tidak terganggu," tutur Rustam.

Hingga saat ini, ibu Nela, Nurmalisah belum bisa dihubungi. Akan tetapi Nela tetap masuk sekolah mengikuti pelajaran seperti biasanya, meskipun dengan kondisi yang masih lemas dan pucat.

"Tadi sempat saya lihat Nela masuk sekolah, tapi sekarang gak tau pergi ke mana," ujar salah seorang siswa saat ditemui jam pulang sekolah.