BATAM, batamtoday - Warga Kampung Bukit Batu RT 03 RW 04 Kelurahan Tanjung Pinggir, Sekupang susah merasa sangat resah dengan limbah yang dihasilkan PT Sinba Technology Industri yang berada di kawasan industri Tanjung Harapan, Sekupang. Warga berharap agar dinas terkait bisa melakukan tindakan.

Seperti dikatakan oleh Firman, warga sekitar perusahaan yang bergerak dalam bidang pembuatan gas sering kali membuang limbah secara sembarangan dan membuat masyarakat yang jadi korban.

"Jika musim hujan limbah cairnya berceceran di jalan, kalau terkena kulit bisa menimbulkan gatal-gatal," keluh Firman kepada wartawan.

Bahkan ternak ayam warga sering mati saat meminum air yang mengalir dari arah perusahaan tersebut. Beberapa kali dilaporkan kepada pihak perusahaan tidak pernah ditangapi.

"Kalau hujan airnya tak bisa digunakan. Kalau cuaca panas, limbahnya menguap bisa membuat gatal-gatal," katanya.

Hal senada juga dikatakan oleh Ruminah. Dia dan anak-anaknya sering mengalami batuk dan sakit pernapasan karena limbahnya menguap dan terbawa sama udara.

"Warga sini sering mengalami batuk, sakit paru-paru dan gatal-gatal," tuturnya.

Saat wartawan coba mengonfirmasi ke pihak perusahaan, malah melemparkan tanggungjawab ke Bapedalda Pemko Batam. Sebab badan tersebut yang lebih mengetahui.

"Maaf mas, arahan humas PT Sinba Technology Industri, Anda diarahkan ke Bapedal Kota Batam karena semuanya sudah dilimpahkan ke lembaga itu," terang sekuriti.