Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Korban Kebakaran Pasar Seken Aviari Kembali Dirikan Kios Liar
Oleh : Yosri Nofriadi
Kamis | 30-11-2017 | 17:26 WIB
aviari.jpg Honda-Batam
Para korban kebakaran Pasar Seken Aviari kini sudah mendirikan kios liar lagi. (Foto: Yos Koto)

BATAMTODAY.COM, Batam - Para korban kebakaran di pasar seken Aviari, Kelurahan Buliang, Kecamatan Batuaji Batam mulai membangun lagi kios mereka yang ludes terbakar beberapa waktu lalu.

Padahal, sebelumnya pihak kecamatan sudah mengingatkan agar lokasi kebakaran tidak dibangun lagi. Sebab lokasi itu diperuntukkan untuk lahan penghijauan.

Camat Batuaji Fridkalter mengatakan, sudah mengingatkan kepada para pedagang korban kebakaran agar tidak mendirikan bangunan lagi di lokasi kebakaran sebab akan ditertibkan oleh tim terpadu.

"Itu kan lahan penghijauan cepat atau lambat pasti akan ditertibkan. Percuma dibangun lagi nanti akan rugi dua kali," ujar Camat Batuaji Fridkalter, Kamis (30/11/2017).

Namun hal itu tidak dihiraukan pedagang pasar seken Aviari.Mereka kembali mendirikan kios semi permanen. "Masih lama lagi itu. Kalau mau ditertibkan jagan hanya disini saja. Sekeliling pasar seken ini kios liar aja semua," ujar Nadia pedagang pasar seken Aviari.

Wacana penertiban pasar seken Aviari, kata Fridkalter, tetap dilaksanakan sebab Pemerintah Kota (Pemko) Batam akan menjadikan pasar seken Aviari sebagai ikon wisata di kota Batam.

"Itu tetap akan ditertibkan cuma waktunya belum tahu. Nanti kalau sudah saatnya ditertibkan jangan protes lagi karena sebelumnya kita sudah ingatkan," ujarnya lagi.

Pantauan di lokasi, disekiling pasar seken Aviari itu nyaris tidak ada lahan hijau. Semuanya dipakai pedagang untuk berjualan barang seken.

Padahal, sebelumnya pihak kecamatan sudah mengingatkan agar lokasi kebakaran tidak dibangun lagi. Sebab lokasi itu diperuntukkan untuk lahan penghijauan.

Camat Batuaji Fridkalter mengatakan, sudah mengingatkan kepada para pedagang korban kebakaran agar tidak mendirikan bangunan lagi di lokasi kebakaran sebab akan ditertibkan oleh tim terpadu.

"Itu kan lahan penghijauan cepat atau lambat pasti akan ditertibkan. Percuma dibangun lagi nanti akan rugi dua kali," ujar Camat Batuaji Fridkalter, Kamis (30/11/2017).

Namun hal itu tidak dihiraukan pedagang pasar seken Aviari.Mereka kembali mendirikan kios semi permanen. "Masih lama lagi itu. Kalau mau ditertibkan jagan hanya disini saja. Sekeliling pasar seken ini kios liar aja semua," ujar Nadia pedagang pasar seken Aviari.

Wacana penertiban pasar seken Aviari, kata Fridkalter, tetap dilaksanakan sebab Pemerintah Kota (Pemko) Batam akan menjadikan pasar seken Aviari sebagai ikon wisata di kota Batam.

"Itu tetap akan ditertibkan cuma waktunya belum tahu. Nanti kalau sudah saatnya ditertibkan jangan protes lagi karena sebelumnya kita sudah ingatkan," ujarnya lagi.

Pantauan di lokasi, disekiling pasar seken Aviari itu nyaris tidak ada lahan hijau. Semuanya dipakai pedagang untuk berjualan barang seken.

Editor: Dardani