Polisi Gelar Rekontruksi Pembunuhan di Pasar Induk Jodoh
Oleh : Romi Chandra
Selasa | 07-03-2017 | 12:03 WIB
Rekonstruksi-pembunuhan-pasar-induk-jodoh1.gif

Rekonstruksi pembunuhan di Pasar Induk Jodoh. (Foto: Romi Chandra)

BATAMTODAY.COM, Batam - Polsek Lubukbaja menggelar reka ulang atau rekontruksi kasus penganiayaan hingga menyebabkan meninggal dunia yang dilakukan WPG (32) terhadap Erik Nasution alias Ucok di indekos lantai 2 Pasar Induk Jodoh.

Pantauan di lokasi, Selasa (7/3/2017), rekontruksi yang dikawal ketat petugas kepolisian tersebut, menjadi pusat perhatian warga sekitar. Tersangka menjalani beberapa adegan pembunuhan dengan tangan terborgol.

Kapolsek Lubukbaja, Kompol I Putu Bayu Pati, mengatakan, rekontruksi tersebut dilakukan, untuk mencocokkan keterangan saksi dan pelaku. Serta untuk melengkapi berkas perkara.

"Hari ini kita lakukan rekontruksi penganiayaan hingga menyebabkan meninggal duni Erik, yang dilakukan oleh rekannya sendiri, WPG," ungkap Putu.

Berita sebelumnya, aksi penganiayaan hingga menyebabkan meninggal dunia yang dilakukan WPG (32), terhadap Erik Nasution alias Ucok di Indekos lantai 2 Pasar Induk Jodoh, dikarenakan dendam dan sakit hati. Bahkan, WPG juga memang berniat untuk membunuh korban.

Ditemui di Mapolsek Lubukbaja, WPG, mengakui, tidak ada rasa penyesalan sedikitpun telah menghabisi korban yang juga merupakan temannya serta pernah tinggal satu kamar.

"Saya sudah siap dengan semua resikonya. Saya sudah tidak bisa menahan sabar lagi dengan ucapan-ucapannya yang selalu merendahkan saya," ungkap WPG.

Editor: Yudha