Pelebaran Jalan, Yumasnur Minta Pedagang di Pinggir Jalan Segera Pindah
Oleh : Irwan Hirzal
Kamis | 02-03-2017 | 11:26 WIB
Yumasnur01.gif

Yumasnur, Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (BMSDA) Pemko Batam. (Foto: Dok Batamtoday.com)

BATAMTODAY.COM, Batam - Tahun ini, Pemko Batam berencana melakukan pelebaran jalan di enam titik yang padat dilalui kendaraan. Untuk itu, Pemerintah meminta para pedagang di pinggir jalan yang akan dilebarkan itu segera pindah.

Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBM-SDA), Yumasnur menjelaskan, keenam titik yang akan dilebarkan, yakni simpang Lippo Nagoya sampai simpang Telkom Pelita, simpang BNI sampai Bundaran Madani Batam Center.

Kemudian simpang Planet Jodoh melintasi Tanah Longsor sampai simpang The Hiil Hotel, simpang Apartemen Harmoni sampai simpang Baloi Center, Under Pass (terowongan) Pelita sampai simpang Telkom Pelita dan perluasan jalan lokasi simpang Jam.

"Semua rencana pelebaran itu masih proses lelang. Tapi sebelum pelebaran dilakukan, semua pedagang atau kios liar di sekitar jalan harus dibersihkan. Kita minta mereka segera pindah," kata Yumasnur, Kamis (02/03/2017).

Selain penataan infrastruktur kota, kata Yumasnur, pelebaran jalan itu juga sebagai upaya mengurangi tingkat kemacetan. Di mana, pada enam titik jalan yang akan dilebarkan itu kerap terjadi kemacetan karena memang dilalui banyak kendaraan setiap harinya.

"Sejauh ini, kami sudah menginformasikan kepada masyarakat dan pedagang untuk pengosongan," ujarnya.

Yumasnur mengaku pada prinsipnya para pedagang dan masyarakat dilokasi tersebut tidak ada penolakan saat melakukan sosialisasi. Mereka menerima dan sangat mendukung rencana Pemerintah Kota Batam

"Mereka semua masyarakat sudah ingin berpindah. Tapi kami peringatkan ahir bulan Maret diharapkan sudah dikosongkan," tutupnya.

Editor: Gokli