Tertangkap Massa di Batuaji, Jambret Ini Terkencing di Celana
Oleh : Berton Siregar
Jum'at | 09-12-2016 | 15:50 WIB
jambretdihajatmassa.jpg

Inilah jambret yang tertangkap massa di Batuaji Batam. (Foto: Berton Siregar)

BATAMTODAY.COM, Batam - Seorang pria yang mengaku bernama Andi (22), meminta ampun setelah tertangkap warga Putih Tujuh, Kecamatan Batuaji Batam, sesaat habis menjambret di Jalan R Suprapto, Kelurahan Kibing, Batuaji, Jumat (9/12) sekira pukul 11.00 WIB.

Andi dihajar warga setempat karena geram melihat perbuatannya. Akibatnya, pelaku babak belur, bahkan hingga terkencing-kencing di celana.

Dia juga mengaku baru tiba di Batam dan tak memiliki pekerjaan, hingga nekat menjambret, untuk bisa bertahan hidup termasuk membayar kost.

Selvia Niverti (20), warga Pemda II, yang mengendarai Yamaa Mio J warna ungu bernopol BP 5448 JH, menjadi incaran pria yang berasal dari Sumatera Utara ini, dan tepat di u-trun SP Plaza, pelaku beraksi seorang diri mengendarai sepeda motor Suzuki Satria FU bernopol BP 6889 FG.

"Ampun bang, ampun, saya baru pertama kali melakukannya, saya terpaksa bang " ujarnya sambil merintih kesakitan.

Andi menuturkan, setelah tiga bulan di Batam belum mendapatkan pekerjaan. Dia menyampaikan sepeda motor yang digunakannya adalah milik temannya. Warga yang tinggal di Perumahan MKGR ini.

Di lokasi, Selvia menyampaikan dalam perjalanan menuju SP Plaza, Andi tiba-tiba memepet dan langsung merampas HP merek Oppo F1 yang diletakkan di bagasi bawah stang sepeda motornya. Tak terima dijambret, Selvia langsung mengejar pelaku sambil meneriakkan jambret. Usahanya berbuah hasil setelah Andi memasuki Perumahan Putri Tujuh setelah pelaku terjatuh karena dilempar warga pakai batu.

"Tadi dia (pelaku) langsung diambil HP-nya, saya kejaran sampai ke dalam perumahan," katanya.

Selvia menuturkan, rencananya hendak pergi ke SP Plaza menjemput temannya. HP diletakkan di bagasi bawah stang motor setelah selesai menghubungi temannya itu. "Siap telepon teman HPnya saya tarok di bagasi bawah stang motor," ujarnya.

Edi, warga setempat menyampaikan penangkapan Andi setelah melihat korban meneriakkan jambret saat masuk ke dalam perumahan. Andi ditangkap setelah mentok di dalam gang perumahan, saat dia hendak memutar warga melemparnya dengan batu. Kemudian, Andi terjatuh dan sepeda motor masuk parit. Warga langsung berdatangan memukuli pelaku.

"Tadi dibantu sama warga menangkapnya, setelah jatuh ke parit warga langsung menghajarnya," kata Edi.

Kapolsek Batuaji Kompol Sujoko membenarkan penangkapan pelaku oleh warga. Saat ini Andi telah berada di Mapolsek Batuaji guna pemeriksaan lebih lanjut. "Masih kami periksa pelakunya," ujarnya.

Editor: Dardani