Seorang Warga Bengkog Nyaris Dijambret di Simpang Rujak
Oleh : Romi Candra
Sabtu | 03-12-2016 | 15:50 WIB
jambret.jpg

Ilustrasi penjambretan. (Foto: Ist)

BATAMTODAY.COM, Batam - Seorang wanita diketahui benama Rosna, menjadi korban percobaan penjambretan di jalan Simpang Rujak lama, Seraya. Beruntung, ia berhasil mempertahankan tasnya, sehingga pelaku tidak mendapatkan apa-apa, Sabtu (3/12/2016) dini hari.

 

Saat dihubungi pewarta, Rosna mengaku merasa trauma berkendara malam hari meski tidak sendirian. Pasalnya, saat ia hendak dijambret, ia berkendara dengan seorang teman laki-lakinya.

"Meski sudah ditemani, tapi pelaku sangat nekat. Saya jadi takut keluar malam apalagi membawa tas," akunya, Sabtu siang.

Diceritakan, kejadian berawal saat ia bersama teman laki-lakinya melaju dari Tiban menuju rumahnya di Bengkong. Biasanya, ia mengambil jalan menuju Jodoh. Berhubung cuaca hujan, ia bermaksud ingin cepat sampai dirumah dengan lewat di Simpang Jam dan kemudian terus ke Simpang Rujak Seraya.

Begitu sampai di lokasi, tiba-tiba dari belakang datang sepeda motor Yamaha V-Xion yang dikendarai dua pria langsung memepetnya. Tas yang ua sandang juga dirampas oleh pelaku yang posisinya dibonceng.

"Saya langsung kaget ada yang memepet dan menarik tas saya. Sepeda motor kamu sempat oleh, tapi tidak sampai jatuh, karena teman saya bisa mengendalikannya," ingat Rosna.

Karena upaya gagal, pelaku langsung tancap gas dan meninggalkannya. "Kalau kami jatuh, mungkin pelaku sudah membawa kabur tas saya. Tapi karena tidak jatuh, pelaku langsung melarikan diri," tambahnya.

Dilanjutkan, ia juga mengenali wajah pelaku, karena sempat terjadi aksi tarik menarik. "Pelaku yang menarik tas saya mengenakan helm dan jaket warna merah maron. Kalau berjumpa lagi, pasti saya bisa kenal langsung," tambahnya.

Ia juga mengatakan, tidak membuat laporan pada polisi, karena tidak barangnya tidak ada yang hilang. "Kami langsung pulang dan tidak membuat laporan polisi, karen barang saya juga tidak ada yang hilang," pungkasnya.

Editor: Dardani