Mahasiswa Batam Ikrarkan Persatuan dalam Simposium Peringatan Sumpah Pemuda
Oleh : Romi Chandra
Senin | 31-10-2016 | 13:50 WIB
Ikrar-dalam-simposium.gif

Para perwakilan organisasi mahasiswa Kota Batam saat foto bersama usai acara (Foto: Romi Chandra)

BATAMTODAY.COM, Batam - Dalam memperingati Hari Sumpah Pemuda, sebanyak 11 organisasi mahasiswa yang ada di Batam, mengikrarkan menjunjung tinggi persatuan, dan mengenyampingkan perbedaan, baik dari segi agama, etnis dan budaya.

Ikrar tersebut disampaikan dalam kegiatan simposium dalam rangka refleksi 88 tahun Sumpah Pemuda, bertempat di Aula Kampus Ibnu Sina Batam, Minggu (30/10/2016) kemarin.

Ketua pelaksana kegiatan, Adri Wislawawan, yang merupakan pengurus Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Batam, menggatakan, selain menyatakan ikrar bersatu Mahasiswa Kota Batam itu, kegiatan itu bertemakan "Memperkuat Persatuan Bangsa, Merawat Kebhinnekaan".

"Simposium Mahasiwa Kota Batam tersebut merupakan kegiatan bersama antara 11 Organisasi Mahasiswa di Batam, baik intra maupun ekstra kampus, serta yang berlatar belakang agama maupun kedaerahan. Tujuannya memang untuk membangkitkan kembali semangat para mahasiswa agar bisa membangun Kota Batam yang madani," ungkap Andri, Senin (31/10/2016).

Dilanjutkan Andri, melihat kondisi masyarakat saat ini, sangat rentan terprovokasi oleh isu-isu yang mengandung unsur sara. Untuk itu, ia bersama rekan-rekan mahasiswa lainnya ingin menunjukkan bahwa dengan mengenyampinkan perbedaan, tentunya bisa membangun persatuan dan persaudaraan yang lebih baik.

"Karena itu, kami mengikrarkan bersatunya mahasiswa Kota Batam. Kami juga bersungguh-sungguh untuk bersatu membangun Kota Batam, dengan menghargai setiap perbedaan dan keberagaman dan demi marwah Kota Batam itu sendiri. Batam ini bisa dikatakan Indonesia kecil, karena hampir semua masyarakat dengan perbedaan suku, daerah, budaya, adat dan agama ada di sini," jelasnya.

Selain dibuka langsung oleh Wakil Walikota Batam, Amsakar Achmad lanjut Andri, kegiatan ini juga mendapat support dan atensi besar dari Komandan Kodim 0316 Batam, Letkol Infanteri Andreas Nanang Dwi, Polresta Barelang, FKUB Kota Batam dan KNPI Kota Batam.

"Komandan Kodim 0316 Batam, juga memberikan pemahaman kepada kami, tentang penguatan ideologi Pancasila. Begitu juga dengan FKUB Kota Batam memberikan pemaparan tentang toleransi dan penghargaan keberagaman, serta pemaparan dari Kepala Polresta Barelang yang diwakili Kanit Sosbud Satintelkam Bapak Sugiman, tentang strategi penangkalan radikalisme dan terorisme di Kota Batam," paparnya.

"Semua pemaparan yang dilakukan stakeholder itu, sangat bermanfaat untuk kami selaku generasi muda yang ada di Kota Batam. Masing-masing perwakilan organisasi juga menyampaikan pidato maupun orasinya terkait refleksi Sumpah Pemuda dan permasalahan kondisi bangsa dan Kota Batam saat ini, baik tentang lunturnya Ideologi Pancasila, radikalisme, toleransi, penegakan hukum, penghargaan HAM, narkotika, kesenjangan sosial dan ketidak-adilan di tengah-tengah masyarakat," jelasnya lagi.

Ditambahkan Andri, pada akhirnya kegiatan tersebut menunjukkan komitmen dari setiap elemen mahasiswa yang ada di Kota Batam untuk terus bersatu dan menjaga kerukunan, serta saling menghargai perbedaan masing-masing demi tujuan dan cita-cita bersama. Yakni, tegaknya marwah Kota Batam dan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Editor: Udin