Warga Rempang Cate Batam dapat Sembako Murah dari Artha Graha Peduli

BATAMTODAY.COM, Batam- Berbagi kegiatan sosial di bulan suci Ramadan untuk mengeruk pundi-pundi amal kembali digalakan oleh berbagai pihak. Seperti salah satunya dilakukan Artha Graha Peduli (AGP) dengan menggelar pasar murah sembako di seluruh Indonesia, termasuk di Batam.

Koordinator Pasar Murah AGP di Batam Trijono mengungkapkan, di Batam, ada 4 tempat sasaran di gelarnya pasar murah. Antara lain, di Sembulang, Rempang Cate, Desa Tembesi dan Pulau Kasu. Di Karimun dipusatkan di Desa Pongkar, Pelambung, dan Desa Teluk Lekup. Sementara Bintan di pusatkan di Tanjunguban dan di Kijang.

"Untuk semua titik lokasi ini, Artha Graha Peduli telah menyediakan 2.200 paket sembako”, ujar Trijono saat di temui BATAMTODAY.COM, Selasa (14/6/2016).

Di kelurahan Rempang Cate sendiri di sediakan sebanyak 455 paket sembako. Sebelumnya, kegiatan yang sama juga di lakukan AGP di Sembulang, Galang dengan meyalurkan sebanyak 500 paket sembako. Paket ini terdiri dari beras 2 kilo gram, minyak goreng 1 liter, susu 1 kaleng, dan paket indonmi sebanyak 3 bungkus.

"Untuk 1 paket sembako cukup Rp 25 ribu saja. Kita berikan diskon 50 persen lebih," timpalnya.

Pasar murah yang digelar Kantor Lurah Rempang Cate ini, kata Trijono akan berlangsung sampai Rabu (25/6/2016) besok. Selanjutnya akan bergeser ke Tembesi Kebun Sayur, Sagulung dan rencananya akan menyediakan sebanyak 154 bungkus sembako sebelum bergesek ke esokan harinya di pulau Kasu sebanyak 427 paket. "Sasarannya terhadap masyarakat yang kurang mampu. Kegiatan ini setiap tahun terus kita galakkan ke wilayah pelosok kota," ungkap Jono panggilan akrabnya.

Trijono melanjutkan, kegiatan tersebut merupakan bentuk kepedulian kepada masyarakat dalam memenuhi kebutuhan bahan pokok pada bulan Ramadhan dan menjelang Idul Fitri. Apalagi biasanya menjelang Idul Fitri beberapa harga barang pokok merangkak naik.

"Mudah-mudahan bisa meringankan beban‎ bagi masyarakat yang menghadapi kenaikan harga daging dan sembako yang biasanya merangkak naik saat puasa dan menjelang lebaran," pungkasnya.

Selain di wilayah Kepri, operasi pasar daging dan pasar murah juga digelar di 2.000 titik seluruh wilayah Indonesia.

Editor: Dodo

 

---