Ditemukan Tewas di Bengkong Garama

Pemakaman Jenazah Budi Diserahkan ke Dinsos Batam
Oleh : Irwan Hirzal
Kamis | 10-03-2016 | 16:24 WIB
mayat_ilustrasi.jpg
Ilustrasi.

BATAMTODAY.COM, Batam - Mayat pria yang ditemukan tewas bersimbah darah di kawasan Industri Citra Buana 2, Bengkong Gerama, Budi (31), masih berada di Rumah Sakit Otorita Batam (RSOB) Sekupang.

Meskipun identitasnya sudah diidentifikasi oleh kepolisian, namun belum satupun kerabat ataupun keluarga mendatangi kamar mayat.

"Belum ada yang datang sejak Minggu diantar ke sini (RSOB). Baik itu teman dekat maupun keluarga," ujar petugas kamar mayat, Nurdin, Kamis (10/3/2016).

Jenazah pria yang ditemukan luka tusuk di bagian dada kanan atas itu saat ini masih berada di ruangan pendingin kamar mayat, guna menunggu kedatangan keluarga dari Nias.

"Katanya hari ini keluarga mau datang dari Nias. Tapi sampai sekarang belum ada," ujarnya.

Apabila tidak ada keluarga yang datang ke RSOB, maka pengurusan pemakaman akan diserahkan ke Dinas Sosial dan Pemakaman (Dinsos) Batam.

"Kalau tidak ada arahan dari kepolisian, bahwa tidak ada keluarganya. Nantinya proses pemakaman jenazah diurus langsung oleh Dinsos," pungkasnya.

Sebelumnya, identitas mayat pria yang ditemukan dengan luka tusuk di pinggir jalan Citra Buana II, kawasan Bengkong Garama akhirnya terungkap. Hasil penyelidikan, mayat itu diketahui bernama Budi dan tinggal di wilayah Jodoh.

 
Selain itu, Budi merupakan asal Nias. Kepolisian juga sudah menghubungi keluarga dikampungnya dan akan datang menjemput jenazahnya.

"Mayat itu bernama Budi, dari Nias. Keluarganya akan datang ke Batam untuk menjemput. Kita juga akan minta keterangan keluarga begitu tiba di Batam, untuk mengungkap kasusnya," ujar Kapolsek Bengkong, AKP Syamsurizal, Rabu (9/3/2016).

Editor: Dodo

Berita Lainnya

15.807 Narapidana Terima Remisi Khusus Natal 2024

25-12-2024 | 14:44 WIB

Mobil Box Tabrak Warung di Teluk Sebong Bintan, Satu Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

25-12-2024 | 12:44 WIB

PDIP Sebut Tak Ada Bukti Hasto Terlibat Suap Wahyu Setiawan dan Harun Masiku

25-12-2024 | 09:04 WIB