Mengaku Anggota BIN, Gelar Pesta Narkoba di Perumahan Pantai Gading Bengkong
Oleh : Romi Candra
Senin | 04-01-2016 | 13:51 WIB
hisap-sabu-ilustrasi.jpg
Ilustrasi pengguna narkoba. (Foto: Dok Batamtoday.com)

BATAMTODAY.COM, Batam - Warga dan perangkat RT/RW Perumahan Pantai Gading, Kecamatan Bengkong, Batam, menggerebek sebuah rumah yang dijadikan tempat pesta narkoba, Sabtu (2/1/2016) malam lalu. 


Saat digerebek, di dalam rumah yang beralamat di Blok B2 No. 17 Pantai Gading itu, terdapat dua wanita dan tiga orang pria. "Saat digerebek warga, seorang diantara mereka mengaku sebagai anggota BIN," ungkap seorang warga yang enggan namanya diketahui publik. 

Kepada BATAMTODAY.COM, Senin (4/1/2016), warga yang ikut dalam penggeberekan itu menambahkan, saat penggerebekan itu, juga hadir tiga anggota polisi dari Polsek Bengkong. Tapi tampaknya, orang yang mengaku anggota BIN itu lebih galak dari polisi yang tiba di lokasi itu. 

"Kami mendengar polisinya mengatakan kepada orang yang mengaku anggota BIN itu, jangan di sinilah bang, ini kan perumahan warga," tutur warga Pantai Gading itu lagi. Kemudian, dia mendengar ada suara air diguyurkan ke dalam kloset cukup lama. 

Setelah memeriksa dalam rumah, anggota polisi dari Polsek Bengkong itu mengatakan kepada warga, bahwa memang benar yang di dalam rumah itu anggota BIN. "Bahkan, polisi itu juga mengaku, melihat ada senjata laras panjang di dalam rumah itu," tambahnya.

Sementara itu, Sekuriti Pantai Gading, Geradus saat dihubungi BATAMTODAY.COM, Senin (4/1/2016) membenarkan aksi penggerebekan warga itu. Warga menduga di dalam rumah tersebut tengah berlangsung pesta narkoba. "Setahu kami, rumah itu disewa Suni, suami istri saja. Mungkin yang lainnya tamu mereka," ujar Geradus. 

Ditambahkan Geradus, penggrebekan itu dilakukan karena kecurigaan warga terhadap aktivitas di dalam rumah. Bahkan salah satu anggota Polsek Bengkong bernama Ridho yang tinggal di perumahan itu ikut bersama warga. 

"Kami tidak melihat barang buktinya. Waktu kejadian, ada anggota polisi yang merupakan warga kami ikut turun. Tapi katanya tidak ditemukan barang bukti," terangnya.

Sayangnya, Kapolsek Bengkong, AKP Syamsurizal, saat dikonfirmasi BATAMTODAY.COM, mengaku tidak mendapat laporan adanya penggrebekan warga itu. "Tidak ada laporan yang masuk," katanya singkat saat ditemui BATAMTODAY.COM, di Mapolresta Barelang.

Editor: Dardani