BNN Kepri Kesulitan Berantas Habis Peredaran Narkoba
Oleh : Hadli
Selasa | 22-09-2015 | 12:41 WIB
ekspos_kasus_bnn_kepri.jpg
Eskpose hasil tangkapan narkoba oleh BNN Provinsi Kepri. (Foto : Dok Batamtoday.com)

BATAMTODAY.COM, Batam - Badan Narkotika Nasional Provinsi Kepri mengatakan peredaran narkotika masih sulit diberantas habis. Untuk memberantas peredaran narkoba dibutuhkan peran serta seluruh lapisan masyarakat, tidak cukup mengandalkan Polri, BNN dan instansi terkait.


"Upaya sudah maksimal, tapi tetap aja  peredaran narkoba masih sulit diatasi," kata Kepala BNN Kepri, Kombes Pol Benny Setiawan,Senin (21/9/2015). 


Angka penggunaan narkoba semakin tinggi. Peran keluarga, lanjut Benny, sangat dibutuhkan dalam upaya pemberantasan narkoba. Berdasarkan laporan terakhir, jumlah masyarakat Kepri yang terjerumus menggunan narkoba sekitar 40 ribu. Sekitar 700 orang lainnya telah menjalani rehabilitasi di Panti Rehabilitasi BNN Kepri dan rumah sakit yang ditunjuk.

"Berbagai upaya sudah dilakukan termasuk mendirikan tempat rehabilitasi. Tapi, tetap saja hingga saat ini peredaran narkoba masih terjadi," kata dia.

Sebelumnya, Kapolda Kepri Brigjen Pol Arman Depari telah memerintahkan jajaran untuk meningkatkan pengawasan peredaran narkoba di tempat-tempat hiburan mala (THM). "Kejahatan transnasional berupa peredaran narkoba masih tinggi. Indikasinya pada tempat-tempat hiburan malam menjadi tempat peredaran narkoba, maka harus ditingkatkan pengawasannya," kata dia.

Editor: Dardani