Rancangan APBD-P Kota Batam Naik Rp 14 Miliar
Oleh : Ahmad Rohmadi
Selasa | 15-09-2015 | 10:31 WIB
paripurna-apbdp-batam.jpg
Rapat Paripurna ke 2 masa persidangan I Tahun sidang 2015 DPRD Kota Batam.

BATAMTODAY.COM, Batam - Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) Kota Batam tahun 2015 mengalami kenaikan sebesar Rp 14,109 miliar, dari sebelumnya APBD murni Rp 2,364 triliun berubah menjadi Rp 2,378 triliun.

Hal itu disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Agussahiman pada Rapat Paripurna ke 2 masa persidangan I Tahun sidang 2015 DPRD Kota Batam dengan agenda Penyampaian dan penjelasan Wali kota terhadap ranperda perubahan APBD Kota Batam Beserta Nota keuangan apbd tahun anggaran 2015.

Agus menyampaikan pendapatan APBD Kota Batam Tahun Anggaran 2015 semula Rp 2,161 triliun berubah menjadi Rp 2,104 triliun atau turun sebesar Rp 56, 626 miliar

"Perubahan pendapatan APBD Kota Batam tahun 2015 dapat dijelaskan yaitu Pendapatan Asli Daerah semula sebesar Rp 824,774 miliar berubah menjadi Rp 812,739 miliar, turun sebesar Rp 12,034 miliar," kata Agussahiman, Senin (14/9/2015).

Kemudian dana perimbangan semula sebesar Rp 1,008 triliun berubah menjadi Rp 936,414 miliar atau turun sebesar Rp 71,621 miliar. Sedangkan lain-lain pendapatan yang sah semula sebesar Rp 328,760 miliar berubah menjadi Rp 355,789 miliar atau naik sebesar Rp 27,029 miliar.

Untuk belanja daerah APBD-P Kota Batam Tahun Anggaran 2015 semula direncanaan sebesar Rp 2,362 triliun berubah menjadi Rp 2,377 triliun atau naik sebesar Rp 15,609 miliar.

"Rencana belanja daerah tersebut dialokasikan untuk belanja tidak langsung yang semula Rp 761,516 miliar berubah menjadi Rp 772,039 miliar atau naik sebesar Rp 10,522 miliar," lanjut Agussahiman.

Sedangkan belanja langsung, Agus menyebutkan naik sebesar Rp 5,087 miliar dari semula Rp 1,600 triliun berubah menjadi Rp 1,605 triliun.

Sementara, penerimaan pembiayaan daerah semula Rp 202,941 miliar berubah menjadi Rp 273,677 miliar atau naik sebesar Rp 70,736 miliar dan untuk pengeluaran pembiayaan daerah juga mengalami perubahan dari semula Rp 2,500 miliar menjadi RP 1,000 miliar atau turun sebesar Rp 1,5 miliar.

"Terjadinya perubahan ini disebabkan kas BLUD dana bergulir yang tersedia masih cukup untuk disalurkan kepada masyarakat," katanya.

Setelah disampaikan penjelasan  Wali Kota Batam oleh Sekretaris Daerah, maka DPRD akan membahasnya dan selanjutnya penyampaian pandangan umum fraksi.

"Pandangan fraksi terhadap Ranperda APBD-P 2015 ini akan disampaikan pada, Kamis (17/9/2015)," kata Ketua DPRD Batam, Nuryanto.

Editor: Dodo