Komisi II DPRD Batam Minta KP2K Pastikan Kesehatan Hewan Kurban
Oleh : Roni Ginting
Kamis | 27-08-2015 | 16:46 WIB
sapi-haji-mansur.jpg
Ternak sapi yang dipersiapkan untuk Hari Raya Idul Adha, sudah banyak diperdagangkan di Batam.

BATAMTODAY.COM, Batam - Komisi II DPRD Kota Batam meminta Dinas Kelautan, Peternakan, Pertanian dan Kehutanan (KP2K) memeriksa kesehatan hewan kurban yang akan dipotong.

Aman, anggota Komisi II DPRD Batam mengatakan, dalam ketentuan syariat Islam hewan yang akan dikurbankan adalah gemuk, tidak cacat dan sehat. Sehingga dinas terkait meski aktif memeriksa kesehatan sebelum masuk ke Batam.

"Semua hewan kurban baik itu kambing maupun sapi harus melalui pemeriksaan yang selektif, jangan sampai hewan yang beredar tidak sehat," kata Aman, Kamis (27/8/2015).

Selain faktor kesehatan, hal yang tidak kalah penting untuk diperhatikan adalah lokasi penjualan hewan kurban. Jangan sampai mengganggu masyarakat sekitar karena bisa menuai protes.

"Lokasi penjualan harus diperhatikan, meski ada komunikasi dengan warga sekitar," harap Aman.

Sementara, Kepala Dinas KP2K Kota Batam, Suhartini yang dikonfirmasi melalui telepon mengatakan bahwa pihaknya pasti melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap hewan kurban sebelum dijual ke masyarakat.

"Kita akan memastikan seluruh hewan kurban dalam Idul Adha 1436 H dalam kondisi sehat dan layak potong," tegas Suhartini.

Ia mengatakan, pemeriksaan kesehatan hewan kurban dilakukan tiga kali, mulai dari daerah asal, kemudian di pintu pelabuhan saat hendak masuk ke Batam oleh Balai Karantina bahkan di kandang-kandang.

"Pemeriksaan kesehatan sangat ketat sampai tiga kali pemeriksaan," tutupnya.

Editor: Dodo