Dato Timotius Dilantik Jadi Ketua DPW GMNR Kepri, Siap Kawal Adat Melayu
Oleh : Aldy Daeng
Minggu | 24-11-2024 | 11:04 WIB
GWNR_Kepri_Aldi.jpg
Timotius Wiasan, resmi dilantik sebagai Ketua Dewan Panglima Wilayah Gerakan Anak Melayu Negeri Riau (DPW-GMNR) Provinsi Kepri , Sabtu (23/11/2024) malam

BATAMTODAY.COM, Batam - Timotius Wiasan, resmi dilantik sebagai Ketua Dewan Panglima Wilayah Gerakan Anak Melayu Negeri Riau (DP-GMNR) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) di King's Way restoran, Hotel Sidney, Batam center, Kota Batam, Sabtu (23/11/2024) malam.


Usai dilantik oleh Ketua ketua Dewan Pimpinan Besar (DPB GMNR) Provinsi Riau Dato Syamsul Bahri, Timotius Wiasan resmi menyandang gelar Dato Satria Bijuangsa Setia Diraja, Kesultanan Siak Sri Indrapura

Pelantikan itu dihadiri oleh belasan paguyuban kota Batam serta perwakilan forkompinda kota Batam.

Pelantikan tersebut juga disejalankan dengan penyerahan Surat Keputusan (SK) tentang pengangkatan Panglima Daerah (Pangda) Kota Batam, Kota Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan.

Dato Timotius Wiasan menyampaikan, dengan usai dirinya dilantik, maka dia pun resmi sebagai salah satu penjaga marwah, adat dan istiadat Melayu di Provinsi Kepri.

"Meski saya dari etnis tionghoa, akan tetapi, saya ini pemuda tempatan Riau yang lahir di selat panjang dan besar di Batam," ucap Dato Timotius Wiasan, usai acara pelantikan.

Dato Timotius menjelaskan, meski merupakan paguyuban baru dikota Batam, Namun, ia siap membulatkan tekad bersama semua anggota, untuk bisa berkontribusi dan terhadap kemajuan Batam dan Kepri.

Selain itu, hal yang penting dalam sebuah organisasi atau paguyuban adalah bagaimana bisa membantu sesama, tanpa melihat latar belakang suku, ras dan agama.

"Untuk saat ini, kami akan fokus pada kegiatan sosial. Kami juga siap berdampingan, bersilaturahmi dan saling menjaga, di kota yang penduduknya merupakan penduduk yang majemuk," jelas Dato Timotius Wiasan.

Disaat yang sama, Ketua DPB GMNR Provinsi Riau, Dato Syamsul Bahri berharap setelah terbentuknya DPW GMNR di Provinsi Kepri dan tiga Pangda, bisa berkontribusi untuk kemajuan daerah.

"Dengan berkontribusi untuk penanganan dan kemajuan daerah, maka kita akan menjadi tuan di negeri sendiri," kata Dato Syamsul Bahri.

Setelah pelantikan ini, Ia juga menggarisbawahi tentang persatuan dan kesatuan pada momen pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak ini.

Dato Syamsul Bahri juga menekankan bagaimana kebersamaan itu bisa terus terjalin. Saling merangkul dan menghargai satu sama lainnya. Tanpa membedakan suku terlebih lagi agama.

"Kami berharap, pelantikan ini sebagai simbol persatuan anak bangsa, khususnya di Kepri. Mari kita sama-sama menjaga keutuhan NKRI," ajak Dato Syamsul Bahri.

Editor: Surya