Pemerintah Siapkan 15 Ribu Dosis Vaksinasi Booster untuk Masyarakat Kepri
Oleh : Putra Gema
Rabu | 12-01-2022 | 18:04 WIB
Ansar-booster.jpg
Gubernur Kepri, Ansar Ahmad. (Foto: Putra Gema)

BATAMTODAY.COM, Batam - Pemerintah Provinsi Kepri telah menyiapkan sebanyak 15 ribu dosis vaksin ketiga (booster) untuk seluruh masyarakat Kepulauan Riau.

Gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad ketika mengatakan, pelaksanaan vaksin booster perdana digelar pada 13 Januari 2022 di Vihara Maitreya Sei Panas, Batam.

"Iya, besok pagi kita ada kunjungan Mendagri dan Wamenhan. Kita akan launching vaksinasi booster di seluruh kabupaten/kota," kata Ansar, usai rapat koordinasi persiapan vaksinasi ketiga di Graha Kepri, Batam Center, Rabu (12/1/2022).

Vaksinasi booster ini, lanjut Ansar disiapkan untuk seluruh kabupaten/kota di Kepri. Sasaran vaksinasi ketiga kali ini masih 30 sampai 50 persennya bagi kelompok lanjut usia (lansia). Selanjutnya, masyarakat, baik dari golongan PNS, dan pelayan publik lainnya.

Selain itu, di saat bersamaan akan digelar kegiatan vaksinasi di dua kawasan wisata, yakni Nongsa dan Bintan Resort. Dua kawasan ini menerima kegiatan vaksinasi sebagai pilot project travel bubble di Kepri.

"Ketentuan jenis vaksin sudah ada, untuk yang dosis 1 dan 2 Sinovac pakai Pfizer, sedangkan yang sebelumnya pakai AstraZeneca, vaksin boosternya menggunakan Moderna. Tetapi bisa juga homolog," ujarnya.

Diungkapkannya, semua masyarakat Kepri bisa melakukan booster asal memenuhi syarat baik vaksinasi pertama dan kedua. Selain itu syarat lainnya, pencapaian vaksinasi di Kepri juga sudah mencapai 70 persen dari target yang diberikan pusat, sehingga, vaksinasi dosis ketiga sudah bisa dilaksanakan di Kepri.

"Karena pencapaian vaksinasi kita sudah mencapai target. Kita bisa melaksanakan vaksinasi booster besok secara serentak," lanjutnya.

Sementara, Pemerintah Kota (Pemko) Batam juga telah siap melaksanakan dosis ketiga. Hal ini dikatakan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Batam, Didi Kusmarjadi kemarin.

Batam sudah memenuhi syarat untuk melaksanakan program tersebut. Sementara untuk syarat itu harus tercapai untuk dosis perama di atas 70 persen dan dosis kedua di atas 60 persen.

Karena pencapaian realisasi vaksinasi Covid-19 di Kota Batam hampir 100 persen. "Jadi Batam sudah memenuhi syarat, rata-rata daerah di Kepri sudah dapat melaksanakan booster ketiga," kata Didi.

Untuk program booster ketiga, lanjut Didi dibutuhkan setidaknya 230 juta dosis vaksin. Sampai saat ini, Pemerintah Indonesia telah berhasil mengamankan pasokan vaksin sebanyak 113 juta dosis vaksin.

Untuk jenis vaksin yang diberikan pada booster ketiga, Didi menyampaikan dapat diberikan berdasarkan jenis vaksin yang diterima pada dosis pertama dan kedua, atau bisa jenis berbeda. Namun ada 5 jenis vaksin yang direkomendasikan, yaitu Sinovac, Moderna, AstraZeneca, Pfizer dan Zifivac.

"Hanya boleh diberikan sesuai vaksin yang direkomendasikan. Ada lima jenis vaksin yang direkomendasikan," tutupnya.

Editor: Gokli