Seorang Pekerja Depot Air Minum Ditemukan Tewas Tersengat Listrik di Bengkong
Oleh : Romi Chandra
Selasa | 17-09-2019 | 18:16 WIB
tersengat-listrik.jpg
Pekerja depot air minum dtemukan tewas tersengat listrik. (Romi)

BATAMTODAY.COM, Batam - Seorang yang diketahui bernama Nur Kasan (31), ditemukan tewas di depot pengisian air minum Perumahan Pesona Mantang Blok A2 No 01, miliknya. Diduga, Ia meninggal akibat tersengat Listrik, Selasa (17/9/2019) sore.

Saat ini, jenazahnya telah dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kepri untuk proses pemeriksaan lebih lanjut. Tampak, di depan rumah yang memiliki depot isi ulang air minum tersebut dipasangi garis polisi.

Informasi yang didapat, jenazah Nur ditemukan pertama kali oleh soerang ustadz dikawasan tersebut. Pasalnya Nur kasan biasanya selalu sholat di masjid namun saat beduk Ashar ia tidak ada di Masjid.

Karena curiga, Ustaz lngsung datang ke rumah Nur dan memastikan keadaan Nur. Disana Nur ditemukan tergeletak dan dalam posisi sudah tidak bergerak lagi.

"Dia ditemukan dalam kondisi sudah seperti ini, tewas terkena listrik. Kami langsung memberitahukan polisi," sebut salah satu warga di lokasi.

Sementara Kapolsek Bengkong, AKP Yuhendri Januar, di lokasi menyebutkan, pihaknya mendapat laporan sekitar pukul 15.30 WIB, dan langsung mendatangi lokasi.

Keterangan awal yang didapat di TKP, jenazah Nur ditemukan karena kecurigaan dari ustadz karena tidak melihat Nur di mesjid untuk melaksanakan Salat Ashar.

"Korban sangat rajin salat. Kebetulan pas Salat Ashar ini ustadz tidak melihat Nur di mesjid. Kemudian setelah salat ustadz mendatangi depot ait minum milik Nur untuk memastikan kenapa Ia tidak salat," jelas Yuhendri.

Namun saat tiba di depot dan melihat ke dalam, ternyata Nur sudah terbaring kaku tanpa mengenakan baju, serta dicek sudah tidak bernyawa. Kejadian itu langsung dilaporkan ke perangkat RT dan kepolisian.

"Nur tingga sendiri di sini. dari kondisi yang kita lihat, terdapat luka bakar di tangan sebelah kananya. Diduga listrik berasal dari alat tempat pengisian air minumnya. Sekarang jenazahnya sudah dievakuasi ke RS Bhayangkara untuk proses lebih lanjut," pungkas Yuhendri.

Editor: Gokli