Pimpinan Ditpam di Batuampar Berkilah Belum Dapat Laporan Terkait Arogansi Anggotanya
Oleh : Romi Chandra
Jum\'at | 21-06-2019 | 17:28 WIB
mobil-pelabuhan11.jpg
Sejumlah kendaraan pribadi masuk ke Pelabuhan Pelni. (Foto: Romi)

BATAMTODAY.COM, Batam - Adanya tindakan arogansi yang dilakukan petugas Ditpam BP Batam yang bertugas di Pelabuhan Batuampar sangat disayangkan.

Kasatker Ditpam Batuampar, Beny, melalui humasnya, Mangasi Panjaitan mengatakan, sejauh ini belum mendapat laporan dari petugas yang ada di lapangan terkait insiden yang terjadi, baik dengan kepolisian, petugas Pelni maupun dengan petugas Bea dan Cukai.

"Saya pribadi belum mendapat laporan terkait persoalan itu. Nanti akan kita cek ke lapangan, dan akan diinformasikan kembali," ujarnya melalui sambungan telepon, Jumat (21/6/2019).

Mangasi sendiri menjelaskan, jika terjadi keributan kecil di lapangan, tidak serta merta bisa langsung ditangani karena bersifat insidentil.

"Kami belum mendapat laporan dari lapangan. Nanti akan kami cek di lapangan. Mungkin yang terjadi adalah keributan kecil yang bersifat insidentil," ujarnya.

Menurutnya, pihaknya tidak melarang parkir di pelabuhan. Hanya saja berupaya menyiasati agar arus lalu lintas di pelabuhan bisa berjalan lancar.

"Kita hanya berupaya agar lalu lintas lancar. Sebab, saat kapal datang, terjadi kepadatan di pelabuhan. Sifatnya tidak melarang orang mengantar maupun mengambil penumpang. Kita hanya ingin mempelancar arus," paparnya.

Sebelumnya, petugas Ditpam BP Batam yang bertugas di Pelabuhan Batuampar dinilai arogansi dalam melaksanakan tugasnya. Arogansi itu terjadi lantaran pilih kasihnya petugas Ditpam dalam melarang kendaraan parkir dalam pelabuhan.

Mencuatnya masalah tersebut setelah salah satu petugas Ditpam dengan senonoh menegur Wakapolsek KKP, Iptu Nasri yang tengah memimpin apel di pelabuhan tempat bersandarnya kapal Kelud, Jumat (21/6/2019) pagi.

Oknum Ditpam tersebut meminta agar mobil jangan diparkirkan dalam kawasan pelabuhan. Padahal, saat itu kapal Kelud belum datang dan petugas kepolisian lebih dulu datang dari petugas Ditpanm yang berjaga di pintu masuk arah pelabuhan.

Editor: Yudha