Pelaku Pembunuh Fitri Sebut 'Awalnya Puas, Tapi Kini Menyesal'
Oleh : Romi
Jum\'at | 15-02-2019 | 08:16 WIB
pembunuh-bengkong1.jpg
Tersangka Yudha Lesmana (kiri), dan postingannya pada 2013 lalu (kanan). (foto: Romi).

BATAMTODAY.COM, Batam - Yudha Lesmana (26), tersangka pembunuhan terhadap wanita cantik, Fitri Suryati (24), mengaku pasrah menjalani setiap proses hukum yang akan menjeratnya.

 

Diceritakan Yudha, penyesalan dan rasa bersalah tersebut mulai menghantuinya setelah beberapa hari mendekam di balik jeruji tahanan Polresta Barelang.

Bukan karena takut di dalam penjara, melainkan karena ia telah mencoreng nama bak keluarga serta serta orang-orang yang disayanginya.

"Ibu saya sekarang sakit mendengar kabar ini. Kerabat dan paguyuban sudah datang melihat saya. Saya benar-benar telah mengecewakan semua orang tentang apa yang saya perbuat," ujarnya tertunduk, saat melakukan penyisiran ke lokasi ia membakar dan membuang barang bukti, Kamis (14/2/2019).

Tidak hanya itu, ia juga meminta maaf pada keluarga serta pacar korban. Akibat perbuatannya, rencana pernikahanpun hanya tinggal kenangan.

"Kepada keluarga korban, saya minta maaf. Saya sangat menyesal. Saya tahu, mungkin perbuatan saya tidak akan dimaafkan," tambahnya.

Yudha juga mengakui, saat ia menghabisi nyawa korban, ia merasakan kepuasan karena dendamnya terbalaskan.

"Kalau menyesal memang ada, tapi saya merasa puas karena dendam saya terbalaskan. itu yang saya rasakan awalnya. Lima tahun saya tidak pernah berhubungan dengan wanita lain, karena masih menyisakan luka di hati," kenangnya.

"Sekarang saya pasrah dan menerima apa saja hukuman yang diberikan kepada saya. Apa yang saya lakukan, tentu ada resikonya dan mau tidak mau harus saya jalani," sesalnya.

Sementara itu, pantauan BATAMTODAY.COM, screenshot dari status tersangka yang menerangkan kekesalannya juga beredar di media sosial.

Postingan yang dibuat pada 7 September 2013 lalu, berisikan "mengapa jalan hidupku seperti ini. Ku tak tau permasalahannya antara aku dan kau, tapi mengapa kau slalu menghinaku seperti ini... APA SALAHKU..??".

Kemudian dilanjutkan postingan pada tanggal 8 September 2013 lalu. Di dalamnya, bertuliskan "kan slalu ku perbuatanmu kepadaku selama ini, gak selamanya kau bisa selalu di atas".

Editor: Gokli