Gubernur Siap Jalankan Amanah Mendagri Demi Suksesnya Pemilu 2019

BATAMTODAY.COM, Batam - Gubernur Provinsi Kepri, Nurdin Basirun siap menjalankan perintah Menteri Dalam Negeri (Mendagri) dalam menyukseskan Pilkada 2018 dan Pemilu 2019.

"Kami siap jalankan perintah dari Mendagri, khususnya dalam menuju sukses Pilkada 2018 dan Pemilu 2019," ujar Nurdin dalam pembukaan rapat kordinasi nasional Kependudukan dan Catatan Sipil di Hotel Harmoni One Kamis (8/2/2018) siang.

Provinsi Kepri dan seluruh kabupaten Kota ada, akan siap menjalankan amanah dan program pemerintah. Karena data penduduk itu wajib dalam membangun dan membaca peluang. Tanpa ada data penduduk, pemerintah tidak akan bisa mengambil dan memberikan kebijakan. "Jadi sangat perlu data penduduk di Disdukcapil," ujarnya.

Nurdin juga mengaku bangga Kota Batam Provinsi Kepri bisa menjadi tua rumah Rakernas Kependudukan dan Catatan Sipil yang pertama. Menurutnya Kepri memiliki 97 persen lautan, Kepri berada di garda terdepan yang langsung berhadapan berbagai negara tetangga.

Guna mempertahankan NKRI butuh budaya, ekonomi dan sosial yang kuat. Memiliki lokasi yang strategis, dengan berbatasan langsung Singapura dan Malaysia. Tapi potensi tersebut harus dimanfaatkan sebaik mungkin dalam arus perdagangan jasa.

"Batam 2 tahun terahir memiliki jalan lebar dalam menyambut wisata lokal maupun internasional, sekarang Walikota Batam tinggal menerima hasilnya," ujarnya.

• Baca: Mendagri Sebut 97,4 Persen Penduduk Telah Rekam E-KTP

Sedangkan Menteri Dalam Negri, Tjahjo Kumolo mengungkapkan seluruh Provinsi dan Kabupaten Kota untuk segera menyelesaikan perekaman kartu tanda penduduk yang masih belum tercapai sebesar 2,6 persen dari data penduduk di Indonesia.

Tjahjo menargetkan pertengahan 2018 perekaman E-KTP terpenuhi 100 persen. "Harus dipahami bagaimana yang tinggal di apartemen dan luar negri bisa terlayani. Kita harus siap, temen-temen harus sabar menghadapi masyarakat. Semangat rakornas ini, jangan sampai hak suara warga kita terabaikan di Pilkada dan Pemilu 2018. Mari kita jemput bola, kerja keras untuk kebangkitan bersama," ujarnya.

Kunci sukses pemilu, kata Tjahjo, partisipasi masyarakat harus meningkat. pada tahun 2015 KPU berhasil dalam penyelenggaraan pemilu dalam partisipasi masyarakat sebanyak 75 persen. Mudah-mudahan pemilu yang akan datang dengan didukung data Kependudukan kependudukan, partisifasi masyarakat bisa tercapai 80 persen.

"Saya minta Dirjen pimpin rakornas, tolong ditampung dan ditindak lanjuti semua aspirasi kawan-kawan di daerah. Bagaimana blanko cepat, supaya Pilkada serentak tidak terganggu," pungkasnya.

Editor: Yudha

---