BATAMTODAY.COM, Anambas - Tanggal 24 Juni, merupakan sejarah bagi seluruh masyarakat Kabupaten Anambas. Pada tanggal itulah, 8 tahun lalu, Anambas dimekarkan menjadi daerah otonom baru. Itu tertuang dalam Undang-undang no 33 tahun 2008.

Perayaan hari penting itu, tahun 2016 ini, hanya diwarnai dengan Sidang Paripurna Hari Ulang Tahun (HUT) ke-8 Kabupaten Kepulauan Anambas, bertema, "Sempena Hari Jadi Kabupaten Kepulauan Anambas ke-8, Kita Wujudkan Masyarakat Bermadah 2021".

‎Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas Abdul Haris menyampaikan, HUT ke-8 Anambas menjadi ‎titik awal dalam meningkatkan prestasi. Pihaknya akan berupaya melakukan pembenahan dan memberikan yang terbaik bagi Anambas.

"Ini merupakan tahun perdana bagi pasangan Haris-Wan merayakan HUT Anambas. Kami akan berupaya semaksimal mungkin untuk kebaikan daerah ini," ujarnya, Jumat (24/6/2016).

Haris menambahkan,‎ pihaknya sangat merasa gembira. Di tahun 2016, untuk pertama kalinya, kabupaten kepulauan ini mendapatkan predikat Wajar Tanpa Pengecualian(WTP) dari BPK. Hal tersebut tidak terlepas dari kerja keras seluruh SKPD membantu BPK, mencari aset-aset yang susah ditemukan.

"Ini yang perdana Anambas mendapat WTP sejak dimekarkan. Marilah kita sama-sama berjuang‎ untuk mempertahankan WTP ini, yakni dengan tertib administrasi," tegasnya.

Sementara, Ketua DPRD Kabupaten Kepulauan Anambas, Imran mengatakan, memperingati HUT Anambas ke-8, merupakan amanat Peraturan Daerah (Perda) nomor 4 tahun 2011 tentang hari jadi. Dan paripurna harus dilakukan dan diharapkan seluruh aparatur pemerintah dan masyarakat Anambas dapat menghadirinya.

"Seluruh masyarakat pasti merasakan adanya peningkatan pembangunan selama delapan tahun ini. Namun, jangan pernah merasa puas karena masih banyak yang harus dilakukan untuk membangun Anambas ini," tegasnya.

Sementara, perwakilan masyarakat Anambas, Agusriadi berharap pemerintah dapat bekerja sesuai dengan visi misi yang telah dibentuk. Dan masyarakat siap mendukung kinerja pemerintah untuk membangun Anambas.

"Kami masyarakat sangat berharap, pemerintah yang sekarang ini tidak hanya membuat visi misi di atas kertas saja, tetapi kami butuh bukti," terangnya.

Humas Badan Pembentukan dan Penyelaras Kabupaten Kepulauan Anambas (BP2KKA), Fadhil Hasan mengatakan, hari ini merupakan sejarah bagi seluruh masyarakat Anambas,karena bertepatan delapan tahun Anambas dimekarkan menjadi Kabupaten.

"Terlepas dari susah senang,masih banyak masalah terbentang dihadapan kita. Jangan terlena,dan mari bekerja keras menyongsong Anambas yang lebih baik lagi," tuturnya.

Editor: Dardani