Kasus Covid-19 di Anambas Melonjak, Satgas: Jangan Abai dengan Protokol Kesehatan

BATAMTODAY.COM, Anambas - Pasien Covid-19 di Kepulauan setiap hari bertambah. Untuk itu, Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kepulauan Anambas mengimbau seluruh masyarakat agar bekerjasama dalam mencegah penyebaran virus tersebut dengan menerapkan protokol kesehatan.

"Sampai saat ini, kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Anambas sudah mencapai 172 orang. Untuk itu diharapkan masyarakat lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan, jangan sampai lengah," kata Sahtiar, Ketua Pelaksana Harian Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Anambas, Rabu (28/4/2021).

Sahtiar menguraikan, tentang penambahan 8 warga Kabupaten Kepulauan Anambas yang terkonfirmasi Covid-19, dengan nomor kasus 165-172. Penambahan tersebut merupakan hasil temuan kasus baru, sebagaimana hasil pemeriksaan swab dengan metode RT PCR yang dilakukan di Laboratorium RSUD Tarempa.

Adapun informasi terkait pasien yang baru terkonfirmasi tersebut adalah sebagai berikut, S (53), SY (36), MAH (15), NF (14), EW (28), S (44), NAR (26), SCJ (15). "S terkonfirmasi positif sesuai hasil rujukan rapid test antigen dengan gejala hilang indera penciuman. Sedangkan SY, MAH, NF dan EW  merupakan hasil tracing. Sementara S dan NAR serta SCJ merupakan hasil rujukan rapidtest antigen dan ketika dilakukan swab, hasilnya juga positif. Saat ini semua pasien sudah mendapat perawatan dari tenaga medis," jelasnya.

Sahtiar menguraikan, Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Kepulauan Anambas terus melaksanakan tracing (penelusuran kasus) pada orang-orang yang kontak erat dengan pasien serta tempat beraktivitas lainnya dan bila memenuhi kriteria kontak erat maka dilanjutkan dengan pengambilan swab hidung dan tenggorokan untuk dilakukan pemeriksaan dengan metode RT PCR di RSUD Tarempa. Untuk hasil tracing (penelusuran kasus) akan disampaikan setelah hasil swab keluar.

"Adapun rincian kasus Covid-19 di Anambas saat ini yaitu,109 sembuh, 2 meninggal, 61 orang menjalani karantina. Sekali lagi kami imbau jangan sampai lengah terhadap Covid-19 ini, apalagi kita sedang menjalani bulan Ramadhan, tetap utamakan protokol kesehatan," tegasnya.

Editor: Gokli

---