Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Tragis! Pembabatan Hutan Lindung Sungai Pulai Kini Merambah ke Lahan Baru
Oleh : Syajarul Rusydy
Kamis | 20-07-2017 | 14:26 WIB
pembabatan-hutan-lindung1.gif Honda-Batam
Pembabatan hutan lindung Sungai Pulai Bintan semakin menjadi-jadi. (Foto: Syajarul)

BATAMTODAY, Bintan - Pembabatan Hutan Lindung Sungai Pulai, Kelurah Gunung Lengkuas, Kecamatan Bintan Timur (Bintim) kian menjadi-jadi. Bahkan baru-baru ini ada pembukaan lahan baru. Hutan yang masih tersisa sudah habis dibakar.

Salah seorang warga setempat mengatakan, pemabatan hutan lindung semakin parah, baru-baru ini mereka ada buka lahan baru, yang sebelumnya lahan tersebut masih sempat hijau. Kini sudah lapang usai dibakar.

"Mereka buka lahan baru lagi tuh, tepat di belakang plang larangan membabat hutan. Tengok aja tak lama lagi bangunan-bangunan mungil kembali bermunculan," bebernya saat ditemui di Jalan Nusantara KM 18 Kijang, Kamis (20/7/2017).

Padahal kata warga, kemarin ada sekelompok petugas yang mengenakan seragan Polisi Hutan (Polhut) berdiri-diri di sekitaran lahan yang dibabat. Namun selang beberapa hari justru lahan yang masih sempat hijau malah gunduli dengan cara dibakar.

"Kemarin ada Polhut kayaknya yang datang ke lahan itu, tapi gak tau juga mereka ngapain. Saya hanya melihat dari jauh saja," kata dia.

Pelaku pembabatan Hutan Lindung Sungai Pulai, kata warga bukan merupakan warga sekitar. Karena dari banyaknnya orang yang membangun rumah di hutan tersebut, tidak satupun wajah yang dikenal.

"Kalau yang babat hutan itu kami gak tau, masalahnya satu pun gak ada yang kami kenal. Yang kami tau saat ini hutan kami rusak parah dan tak ada satupun aparat atau pihak yang bertindak menghentikan pembabatan ini," sebut warga itu.

Mirisnya lagi, ornag nomor satu di Kepri, tidak tahu Hutan Lindung Sungai Pulai, padahal terpampang jelas dibahu jalan Tirta Madu, Kelurahan Gunung Lengkuas, Kecamatan Bintan Timur (Bintim). Plang larang untuk tidak menebang hutan didaerah tersebut.

Gubernur Kepri, Nurdin Basirun menanyakan dimana itu Hutan Lindung Sungai Pulai, saat BATAMTODAY.COM menenyakan terkait pembabatan hutan diwilayah kerjanya itu.

"Sungai Pulai dimana itu, saya tidak tahu hutan lindunnya. Nanti saya cek kehutanan ya," kata Nurdin singkat usai menghadiri acara peresmian Pembangunan Avara Resort Bintan dan Mangata Water villa di Desa Malang Rapat, Jumat (7/7/2017).

Editor: Yudha