MV Lintas Kepri Tetap Layani Arus Balik Penumpang Pasca Lebaran
Oleh : Ismail
Kamis | 29-06-2017 | 18:14 WIB
MV-Lintas-Kepri-728x349.gif
MV Lintas Kepri saat bersandar di Pelabuhan SBP Tanjungpinang (Foto: Ismail)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Komisaris Badan Usaha Pelabuhan (BUP) Provinsi Kepulauan Riau, Huzrin Hood mengatakan, MV Lintas Kepri tetap melayani arus balik pasca lebaran.

Kapal Fery hasil pengadaan Pemprov Kepri tahun 2015 tersebut masih tetap melayani penumpang dengan rute Tanjungpinang-Lingga Pulang Pergi (PP) hingga sebulan ke depan.

"Selama sebulan ini masih rute Lingga-Tanjungpinang PP," ujarnya melalui pesan singkat, Rabu (29/6/2017).

Huzrin mengungkapkan, kapal plat merah tersebut memang sengaja dioperasikan untuk mempermudah masyarakat Kepri pada arus mudik dan balik. Tujuannya, untuk mengantisipasi membludaknya penumpang pra dan pasca lebaran.

Untuk harga tiket sendiri, lanjut Huzrin, setiap penumpang dengan tujuan Pelabuhan Jagoh (Dabok_red) dikenakan tarif sebesar Rp180 ribu, sedangkan tujuan Pelabuhan Tanjung Buton (Daik_red) sebesar Rp200 ribu. Harga tiket tersebut, hampir menyamakan dengan tarif yang dikenakan kapal fery reguler dengan tujuan yang sama.

Ketua Badan Perjuangan Pembentukan Provinsi Kepulauan Riau (BP3KR) ini juga menambahkan, setelah sebulan beroperasi melayani rute Tanjungpinang-Lingga nanti, pihaknya akan mensurvey kembali rute perjalanan yang sebaiknya dilayani Mv Lintas Kepri.

Saat ini, lanjut Huzrin, dirinya belum bisa memastikan kapal tersebut akan terus melayani rute tersebut atau rute lainnya. Atau bahkan, akan diistirahatkan terlebih dahulu. "Nanti kita survey dulu," singkatnya.

Sebelumnya, Gubernur Kepulauan Riau, Nurdin Basirun, secara resmi melepas keberangkatan pertama MV Lintas Kepri melalui Pelabuhan Sri Bintan Pura, Tanjungpinang, Kamis (22/6/2017) lalu. Diharapkan, dengan dioperasikannya MV Lintas Kepri ini dapat meningkatkan pelayanan mudik dan arus balik bagi masyarakat.

Alasan dipilihnya rute Tanjungpinang-Lingga, lanjutnya, karena selama ini kapal yang melayani rute tersebut masih sangat kurang. Oleh karena itu, pihaknya berinisiatif menambahkan kapal berbahan aluminium ini melayani rute keberangkatan tersebut.

"Di mana kapal yang kurang akan kita prioritaskan," katanya.

Editor: Udin