Juga Operasi Pemisahan Bayi Kembar Siam di Batam

HUT RI ke-71, Pemprov Kepri Merdekakan 50 Penderita Katarak dan 10 Bibir Sumbing
Oleh : Charles Sitompul
Rabu | 10-08-2016 | 14:58 WIB
Kadis-kesehatan-Kepri1.jpg

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepri, Tjetjep Yudiana.

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Pemerintah Provinsi Kepri, melalui Dinas Kesehatan, akan menggelar bhakti sosial operasi terhadap 50 warga penderita katarak, 10 anak-anak penderita bibir sumbing, dan operasi pemisahan bayi kembar siam di Batam.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepri, Tjetjep Yudiana, mengatakan, kegiatan bhakti sosial dalam rangka peringatan HUT RI ke-71 tahun 2016 ini dilakukan pada 15 Agutus 2016 mendatang. Kegiatan akan dilaksanakan di Rumah Sakit Daerah Provinsi Kepri di Tanjungpinang, dan Rumah Sakit Awal Bros di Batam, dengan biaya gratis.

"Jadi, sempena dengan HUT Kemerdekaan Indonesia yang ke-71 tahun 2016 ini, pemerintah akan mencoba memerdekakan masyarakat yang sebelumnya tidak bisa melihat karena katarak menjadi melihat, penderita bibir sumbing yang sebelumnya kurang percaya diri menjadi percaya diri," ujarnya kepada wartawan di Tanjungpinang, Rabu (10/8/2016).

Tjetjep menambahkan, demikian juga pada bayi kembar siam di Batam, yang saat ini sudah berusia 4 bulan, akan dilakukan operasi pemisahan dengan melibatkan dokter ahli dari Surabaya, bersama dokter di RS Awal Bros Batam.

"Dalam pelaksanan operasi bayi kembar siam, kita akan mendatangkan dokter tenaga ahli dari Surabaya yang akan bergabung dengan dokter Rumah Sakit Awal Bros. Pelaksanaan operasi akan dilakukan di RS Awal Bross Batam," ujarnya.

Hingga saat ini tambah Tjetjep, dari 50 orang yang ditargetkan warga yang akan mengikuti operasi Katarak, ternyata sangat diminati banyak masyarakat. Dan hal itu terlihat dari banyaknya warga yang mendaftar. Demikian juga Operasi Bibir Sumbing.

"Selain itu dalam rangka HUT-RI ini, Dinas Kesehatan dan Pemerintah Provinsi, juga akan menyelenggarakan berbagai Seminar untuk Ibu-Ibu Pelajar dan Mahasiswa, Perawat dan dokter terkait dengan penderita Kancer Serpic,"sebutnya.

Sampai saat ini, jumlah peserta seminar yang sudag mendaftar, dari kalangan ibu-Ibu, Pelajar, Mahasiswa, Perawat, Bidan dan Dokter telah mencapai seribu orang. Pelaksanaan Seminar akan dilaksanakan di CK-Hotel Tanjungpinang pada 15 Agustus 2016.

Editor: Udin