Singgung Insan Pers, APIP Tanjungpinang Desak Rahma Klarifikasi Statement di Media
Oleh : Asyri
Rabu | 23-06-2021 | 12:36 WIB
pernyataan-sikap1.jpg
Aliansi Peduli Insan Pers (APIP) Tanjungpinang bacakan pernyataan sikap di Kantor Wali Kota Tanjungpinang. (Asyri)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Aliansi Peduli Insan Pers (APIP) Tanjungpinang menggelar aksi damai, meminta Wali Kota Tanjungpinang Hj. Rahma untuk mengklarifikasi pernyataanya di media yang telah menciderai perasaan insan pers dalam tugas dan fungsinya.

Dalam aksinya, Aliansi Peduli Insan Pers Tanjungpinang, yang meminta bertemu dengan Wali Kota Rahma, menolak melakukan audiensi dengan Kadis Kominfo Tanjungpinang dan memilih untuk membacakan pernyataan sikap.

"Kita minta Rahma mengklarifikasi karena kita menganggapnya sudah menyinggung perasaaan insan pers di Kota Tanjungpinang," kata Azhar, Rabu (23/6/2021) di Kantor Wali Kota Tanjungpinang.

Adapun poin-poin yang dianggap tidak pantas dilontarkan oleh Wali Kota Tanjungpinang adalah :
1. Rahma mengatakan, selain alasan refocusing, dia juga mengungkapkan enggan meneruskan kerjasama media, karena dianggap acap kali menyudutkan kinerja Wali Kota Tanjungpinang.
2. Saya mendapat informasi dari salah satu grup media, ada kalimat profokatif yang menyudutkan Wali Kota Tanjungpinang.
3. Rahma mengatakan telah berkoordinasi dengan Kadis Kominfo Kota Tanjungpinang, bahwa sebelum media bisa memperbaiki kerja dan kinerja serta metode kritikan dan tulisan mereka, maka konsekuensinya adalah seluruh pembiayaan untuk kerjasama tidak lagi dibayarkan.
4. Saya punya informen yang selalu memberikan seluruh informasi apa saja yang dibicarakan serta ditulis dalam grup itu adalah 'Kalian punya media, saya punya anggaran'.

Permintaan klarifikasi diberi batas waktu 2 x 24 jam. Jika tidak ditanggapi maka Aliansi Peduli Insan Pers Tanjungpinang, akan melaporkan hal tersebut kepada Pemerintah Propinsi Kepri, Kemendagri, Dewan Pers dan pihak penegak hukum jika terdapat pelanggaran terhadap UU no 40 Tahun 1999.

Setelah membacakan pernyataan sikap seluruh peserta aksi membubarkan diri dengan tertib.

Aksi yang dilakukan oleh aliansi Peduli Insan per Kota Tankungpinang tersebut, tetap mematuhi protokol kesehatan dan dijaga ketat oleh pihak keamanan Satpol PP Kota Tanjungpinang dan Polres Tanjungpinang.

Editor: Yudha