Sebelum Meninggal, Kondisi Ngatimin Sempat Membaik dan Hendak Dirujuk ke Padang
Oleh : Roland Aritonang
Senin | 24-09-2018 | 08:28 WIB
waktu-hidup.jpg

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Ngatimin alias Nanang (32), terduga pelaku penculikan anak di Tanjungpinang, akhirnya meregang nyawa pada Minggu (23/9/2018) sore, setelah menjalani perawatan selama sepuluh hari di Rumah Sakit Raja Ahmad Thabib Tanjungpinang.

Satu hari sebelum menghembuskan nafas terakhirnya, kondisi kesehatan Ngatimin sempat membaik. Bahkan, dia sempat dibawa pulang ke rumahnya karena kondisinya sudah membaik.

Pada Minggu (22/9/2018) sekira pukul 15.00 WIB, kesehatan Gnatimin kembali memburuk. Dia mengalami sesak nafas dan harus dilarikan kembali ke rumah sakit. Namun usaha keluarga sia-sia, sesampainya di RS Raja Ahmad Thabib, Ngatimin pun menghembuskan nafas terakhirnya.

"Dari informasi keluarganya, dia (Ngatimin) sempat dibawa pulang karena sudah sedikit membaik. Namun besok sorenya kondisinya memburuk (sesak nafas) sehingga harus dilarikan ke rumah sakit dan sampai di rumah sakit meninggal dunia," ungkap Kapolsek Bukit Bestari, Kompol Arbaridi Jumhur saat ditemui di rumah duka, Jalan Haji Agus Salim Gang Bintan I nomor 46 RT01/RW011 Kelurahan Tanjungpinang Barat, Kota Tanjungpinang.

Jumhur mengungkapkan, selain kondisi kesehatan Ngatimun sempat membaik, rencananya juga akan dibawa ke dokter Telinga Hidung Tenggorokan (THT) Rumah Sakit Padang, Sumatera Barat. Tujuan untuk dirujuk ke sana supaya mengetahui penyakit yang dideritanya.

"Dia (Ngatimin) tidak bisa berbicara sehingga mau dirujuk ke dokter THT karena di RS Raja Ahmad Thabib Tanjungpinang belum ada spesialis dokter THT makanya dirujuk ke sana," ungkapnya.

Terkait kasusnya tersebut, di mana Ngatimin diamankan oleh warga atas dugaan penculikan anak, dari keterangan keenam saksi yang dilakukan pemeriksaan belum ada yang mengarah bahwa terduga ini melakukan penculikan.

"Seluruh saksi yang dilakukan pemeriksaan belum ada yang mengarah bahwa Ngatimin adalah pelaku penculikan anak," katanya.

Informasi yang didapat, jenazah akan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Batu Hitam, Jalan Yos Sudarso Tanjungpinang.

Editor: Gokli