APBD Kepri Defisit, Gubernur Optimis Proyek Gurindam 12 Tetap Terlaksana
Oleh : Charles Sitompul
Senin | 27-08-2018 | 15:52 WIB
nurdin-gurindam12-1.jpg
Gubernur Kepri Nurdin Basirun dan Wagub Kepri Isdianto meresmian pengerjaan proyek jalan lingkar Gurindam 12 Tanjungpinang. (Foto: Charles)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Kendati APBD Kepri dalam kondisi defisit, Gubernur Provinsi Kepri Nurdin Basirun menyatakan tetap Optimis melaksanakan Proyek Gurindam 12 yang menelan dana Rp530 miliar APBD Kepri.

Proyek Gurindam 12 yang didesing dengan dengan Revitalisasi tepi laut dan pembangunan jalan Lingkar itu, dikatakan Nurdin menjadi salah satu proyek strategis pemerintah Provinsi dan dianggap sebagai infrastruktur yang sangat penting dibangun.

"Selain menjawab kebutuhan masyarakat laju gerak perekonomian daerah juga akan meningkat,"ujar Nurdin saat melakukan pemancangan tiang pertama pembangunan proyek jalan lingkar Gurindam 12 di Tepi Laut depan kawasan Taman Laman Bunda, Tanjungpinang,Senin (27/8/2018).

Sebagai daerah Kepulauan, tambah dia banyak dampak positif yang didapat dari banyaknya pembangunan infrastruktur yang dilaksanakan.

Pelaksanaan pembiayaan, dikatakan mantan Bupati Karimun ini, nantinya akan dicari dan dilaksanakan dari pemotoangan sejumlah kegiatan yang dianggap tidak penting untuk membiayai sejumlah kegiatan skala prioritas yang sebelumnya telah direncanakan.

"Untuk pendanaan nanti akan dicari, dari pemotongan sejumlah kegiatan yang tidak penting," ujarnya pada wartawan usai pelatakan Batu pertama pelaksanaan Proyek Pemecah Ombak BWS II Wilayah Sumatera di tepi laut Tanjungpinang.

Nurdin menambahkan bahwa banyak potensi yang bisa digali di Kepri. Apalagi Tanjungpinang sebagai Ibu Kota, wajah depannya harus menarik di semua sisi.

"Ikon baru ibu kota juga dengan ini kita gali potensi lain yang mengiringi pembangunan jalan lingkar ini," tambah Nurdin.

Nurdin mengaku optimis bahwa pelaksanaan proyek ini akan dapat berjalan lancar dan selesai tepat waktu. "Segala rangkaian pembangunan jalan saat ini terus dalam tahap proses," ujar Nurdin.

Sementara itu Wakil Gubernur Isdianto menghimbau agar kawasan Jalan Lingkar Gurindam 12 nantinya bukan hanya sekedar jalan saja, namun di dalamnya dapat memuat aspek yang dapat menguntungkan di semua sektor.

"Perencanaan yang dibuat harus sesuai, kita perindah lokasi wajah Ibu Kota ini," kata Isdianto.

Menurutnya kawasan ini nantinya dapat meningkatkan sektor unggulan apalagi posisinya berada di tepi laut.

"Nanti bisa kita jadikan kawasan ini sebagai pengembang sektor pariwisata," lanjut Isdianto.

Adapun rencana awal pembangunan jalan yang akan dibangun seluas 30 Meter dengan sisa 50 Meter akan dibuat untuk lokasi seperti kawasan hijau, tanpa merusak kawasan laut sekitar juga tidak menganggu alur pelayaran kapal.

Di tempat terpisah, Kepala dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Pertanahan (PUPR) provinsi Kepri Abu Bakar mengaku, jika sampai saat ini lelang proyek Gurindam 12 yang dana awal kegiatan 2018 dialokasi Rp95 miliar proses lelangnya masih berjalan, belum menetapkan kontraktor pelaksana.

"Sampai saat ini masih dalam proses lelang dan belum ada pemenang tendernya," ujar Abu Bakar.

Editor: Yudha