Maskur Sebut Pemko Tanjungpinang Sengaja Pangkas Anggaran Gerak Jalan Kemerdekaan
Oleh : Habibi
Senin | 27-08-2018 | 15:40 WIB
gerak-jalan-tpi12.jpg
Lomba gerak jalan juang Kota Tanjungpinang tahun 2017. (Foto: Habibi)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Tri Lomba Juang atau akrab disebut Gerak Jalan ternyata telah dihilangkan oleh Pemerintah Kota Tanjungpinang dengan alasan defisit. Padahal, Ketua Komisi I DPRD Tanjungpinang Maskur Tilawahyu mengatakan, DPRD Tanjungpinang sudah menyetujui anggaran gerak jalan di APBD Murni tahun 2018.

"Anggaran gerak jalan yang diusulkan Dispora Tanjungpinang di tahun 2017 untuk tahun 2018 di APBD murni, sudah kita (DPRD Kota Tanjungpinang) setujui. Kita sudah bahas dan masukan anggaran itu di APBD murni. Tetapi mereka sendiri yang memangkas dan buang sendiri anggaran itu, karena ada singkronisasi alasan depisit. Jangan pula ke dewan lagi, dewan lagi," kata Maskur saat dihubungi, Senin (27/8/2018).

Maskur menambahkan, seharusnya Dispora Tanjungpinang menayakan hal ini untuk ditingkat TAPD.

"Harusnya tanyakan kenapa dipangkas dan di buang kegiatan ini, dan sekarang Dispora Tanjungpinang mengajukan lagi untuk dimasukan di APBD Perubahan 2018. Dalam hal ini, seolah olah Dewan yang tidak mensetujui, padahal sudah kita setujui," ucap Maskur.

Lalu dijelaskan Maskur, Dispora masih menunggu proses persetujuan Dewan untuk kegiatan anggaran gerak jalan yang diajukannya di APBD P 2018.

Maskur mengatakan, banyak tahapan yang harus dilaksanakan. Karena untuk saat sekarang ini pembahasan APBD-P 2018, masih memasuki pembahasan ditingkat TAPD dan belum masuk di DPRD.

"Dengan gembar gembor permasalahan ini, baru mereka akan mau mengusulkan untuk di masukan di APBD Perubahan 2018. Karana sampai hari ini APBD Perubahan 2018, belum ada sampai ke DPRD usulannya. Pembahasan tahapan KUA pun belum dan masih banyak tahapan lagi dan tahapan juga memakan waktu," katanya.

Dan ia sangat menyangkan kegiatan ini dipangkas dianggaran di ABPD Murni 2018 yang telah disetujui Dewan sebelumnya. Karena, pelaksanaan gerak jalan yang biasanya dilaksanakan di bulan Agustus ini, hanya tinggal beberapa hari lagi.

"Sekali lagi kami Dewan tidak pernah mempermasalahkan untuk kegiatan gerak jalan dan kami sangat mendukung. Tapi kenapa dipangkas di APBD Murni 2018," kata Maskur.

Editor: Yudha