Tak Dianggarkan dalam APBD, Sekdaprov Kepri Imbau OPD Sumbang Hewan Kurban
Oleh : Ismail
Sabtu | 18-08-2018 | 09:40 WIB
imbau-kurban.jpg
Sedakprov Kepri, H TS Arif Fadillah. (Dok Batamtoday.com)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau tahun ini tidak mengalokasikan anggaran hewan kurban pada Hari Raya Idul Adha 1439 Hijriah.

Sekretaris daerah Provinsi Kepri, TS Arif Fadillah mengungkapkan, kendati tidak mengalokasikan hewan kurban tahun ini, namun pihaknya tetap mengimbau setiap OPD urunan untuk melaksanakan kurban.

"Tahun ini tidak kita anggarkan. Tetapi, kita imbau setiap OPD dapat menyumbang dengan keihlasan hati menyisihkan rezeki untuk melaksanakannya," ujarnya, Jumat (17/8/2018).

Adapun alasan tidak dianggarkannya hewan kurban melalui APBD 2018, Sekda enggan menjawab. Dirinya hanya menyebut, ada beragam dinamika pandangan terhadap penganggaran hewan kurban pada tahun 2017 lalu.

Oleh karena itu, pada tahun ini pengadaan hewan kurban tersebut tidak dialokasikan melalui APBD melainkan hasil sumbangan dari masing-masing OPD.

"Ada beragam pandangan. Tetapi kita laksanakan dan imbau masing-masing OPD untuk menyumbang," kata Arif.

Sementara itu, Kepala Biro (Karo) Kesejahteraan Masyarakat (Kesra) Provinsi Kepulauan Riau, Tarmidi mengimbau, seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Kepri dapat menyumbangkan hewan kurban pada Hari Raya Idul Adha, tahun 2018 ini.

"Diimbau kepada OPD untuk dapat menyumbangkan hewan kurban. Karena inikan nantinya untuk diserahkan kepada masyarakat," katanya.

Ia menyebut, pada Hari Raya Idul Adha tahun ini Pemprov Kepri tidak mengalokasikan anggaran untuk pembelian hewan kurban untuk diserahkan ke masyarakat seperti yang dilakukan pada tahun sebelumnya. Karena itulah, sangat diharapkan pada Hari Raya Idul Adha tahun ini seluruh OPD di Pemprov Kepri dapat menyumbangkan hewan kurban.

"OPD itukan tidak hanya eselon II saja, tetapi ada eselon lainnya. Ini juga hanya untuk yang mau, tidak ada paksaan. Karena kurban inikan harus dengan keikhlasan," sebutnya.

Editor: Gokli