Segel Kota Suara Rusak, Ini Penjelasan KPU Tanjungpinang

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tanjungpinang yang baru, Aswin gencar melakukan pemantauan TPS-TPS yang ada di Tanjungpinang.

Saat bertemu di TPS 18, Perumahan Bukit Galang Permai, Kelurahan Air Raja Kecamatan Tanjunpinang, Aswin menerangkan tentang kisruh dua kotak suara yang segelnya sobek, Selasa (26/6/2018) malam.

Ketua KPU yang dilantik pada Rabu (27/6/2018) pukul 02.00 WIB dini hari tadi, mengatakan dari informasi yang dia peroleh kotak suara yang segelnya sobek tersebut karena dimainkan anak Ketua KPPS setempat.

Di mana dari informasi yang ada, kotak suara yang segelnya sobek berada di TPS 14, Kelurahan Kamboja, Kecamatan Tanjungpinang Barat dan TPS 26 di Kelurahan Pijang Kencana.

Aswin mengatakan, dalam berita acara yang dibuat di TPS 26 Pinang Kencana alasan segel itu sobek karena dimainkan oleh anak Ketua KPPS tersebut.

"Berita acara segel dimainkan anaknya Ketua KPPS. Tetapi secara detail saya belum dapat informasi," ujar Aswin, Rabu (27/6/2018).

Namun, menurut Aswin saat pengecekan yang dilakukan pada pukul 07.00 WIB, isi dari kotak suara tersebut aman dan proses pemungutan suara berjalan lancar.

"Dalam laporannya isi kotak aman. Terkait adanya penambahan surat suara atau ada surat suara angin sudah dicoblos tidak ada info itu," kata Aswin.

Sementara itu, untuk TPS 14 di Kelurahan Kamboja, Aswin mengarahkan awak media untuk menanyakan berita acaranya kepada Ketua PPK setempat, Iwan. Pasalnya, Aswin belum dapat memantau satu per satu TPS yang ada, hanya beberapa saja.

Saat dihubungi, Iwan mengaku bahwa masalah kotak surat suara yang sobek itu sudah selesai. Penyebabnya adalah mulut lubang surat suara yang di berikan segel tersebut tergores ujung bilik suara. Sehingga menyebabkan robek pada segel.

"Itu sudah selesai. Kemarin karena memang sobek terkena bilik suara, dan sudah kita amankan," kata Iwan.

Iwan pun mengaku saat pengecekan pada pukul 07.00 WIB pagi tadi, semua isi aman dan tidak ada masalah.

Editor: Gokli

---