Ini Penyebab Kurangnya Aliran Air PDAM di Tanjungpinang Belakangan Ini
Oleh : Ismail
Senin | 26-02-2018 | 19:26 WIB
syamsul-bahrum1.jpg
Plt Direktur PDAM Tirta Kepri, Syamsul Bahrum (Foto: Ist)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Plt Direktur PDAM Tirta Kepri, Syamsul Bahrum, memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dirasakan para pelanggan atas pelayanan PDAM belakangan ini.

Dia mengatakan, kurangnya pelayanan yang terjadi saat ini disebabkan debit air di Waduk Sei Pulai saat ini mengalami penurunan. Sehingga, tidak mampu memenuhi kebutuhan air para pelanggannya secara maksimal.

"Saat ini air di Waduk Sungai Pulai hanya tinggal 1,29 meter. Sehingga, tidak mampu memenuhi kebutuhan para pelanggan, khususnya di wilayah Kota Tanjungpinang," katanya, Senin (26/2/2018).

Ia mengungkapkan, untuk memenuhi kebutuhan para pelanggan, diperlukan debit air dengan kapasitas di atas 2 meter. Dengan begitu, aliran air ke rumah-rumah warga akan kembali normal.

Sedangkan, saat ini lanjut Syamsul, akibat kurangnya jumlah debit air, jadwal distribusi berkurang. Kondisi tersebut sudah berlangsung sejak 20 Februari lalu. Sehingga, menganggu distribusi air kepada para pelanggan di sejumlah wilayah di Tanjungpinang.

Di antaranya, Jalan Ahmad Yani, MT Haryono, DI Panjaitan, Komplek Pertamina Batu 8, Perum Kuantan Indah, Jalan Arif Rahman Hakim, Brigjen katamso, RH Fisabilillah dan Ir Sutami.

"Kami mohon maaf atas terganggu dan ketidaknyamanannya," ucap Syamsul.

Pria yang juga menjabat sebagai Asisten II Pemprov Kepri tersebut mengimbau, agar para pelanggan bisa memanfaatkan air secukupnya, hingga debit air di Sei Pulai kembali normal.

Kendati demikian, dirinya juga menyarankan, bagi para pelanggan yang mengalami permasalahan terhadap pelayanan PDAM Tirta Kepri dapat langsung menghubungi di jalur telepon ke nomor 077121574.

"Kami membuka kontak person untuk pelanggan yang sangat membutuhkan air," terangnya.

Editor: Udin