BATAMTODAY.COM, Tanjunguban - Dua anak kembar Ramdan dan Ramdani (5), yang ditemukan petugas dan warga di Pelabuhan Bulanglinggi, Tanjunguban, sempat membuat heboh warga. Pasalnya, kedua anak ini tidak mau pulang ke rumahnya saat warga yang mengetahui rumah kedua anak itu hendak mengantarkan pulang.

Kapolsek Bintan Utara, Kompol Jaswir, menyampaikan, kedua anak itu ditemukan anggota Polsek Bintan Utara dan warga di Pelabuhan Bulanglinggi pada Kamis (7/9/2017) sekitar pukul 19.00 WIB.

"Awalnya tidak mau diantar ke rumah orangtuanya. Maka sempat dibawa ke Mapolsek Bintan Utara, selanjutnya baru kedua orangtuanya menjemput kedua anak tersebut," kata Jaswir kepada BATAMTODAY.COM, Jumat (8/9/2017).

Jaswir menyampaikan, alasan kedua anak tersebut tidak mau pulang kerumahnya, karena takut dimarahi oleh orang tuanya. "Namun keduanya tidak menjelaskan, ada permasalahan apa. Sehingga sempat takut untuk pulang ke rumah," katanya.

Lebih jauh Jaswir mengatakan, pihak kepolisian sudah menyerahkan kedua anak tersebut, kepada kedua orangtuanya yang datang menjempunya ke Mapolsek Bintan Utara. selain itu, mengimbau seluruh masyarakat, untuk terus meningkatkan pengawasan terhadap prilaku anaknya.

"Kita berharap peran orangtua, untuk terus melakukan pengawasan terhadap anak. Terutama terhadap perkembangan dan pergaulan anak, untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan, yang akan merugikan terhadap perkembangan dan mental anak ke depan," katanya.

Kaburnya dua anak warga Tanjunguban, Bintan itu jelas harus dijadikan sebagai pembelajaran yang sangat berharga. Semua pihak perlu meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan dan masyarakat yang ada di sekitarnya.

Editor: Gokli