Batam, batamtoday - Harga cabe rawit di beberapa pasar tradisional  Batam menembus hingga Rp 120 ribu per Kg. Sedangkan harga cabe merah berkisar Rp 90.000 per Kg.

Demikian pantauan batamtoday di beberapa pasar tradisionil di Batam, seperti di Pasar Mitra Raya, dan pasar Sukarame Bengkong dan pasar Nasa Centre. Pada hari sebelumnya, cabe rawit masih dijual Rp 100 ribu per Kg, dan cabe merah Rp 70 ribu per Kg.

Melambungnya harga cabe ini membuat para pedagang makanan menjerit, mengingat konsumsi cabe di kota Batam termasuk tinggi. Para ibu rumahtangga juga menjadi bingung. Siti (32) warga Bengkong terkejut ketika dia membeli cabe Rp 2.000 dia hanya mendapat 6 batang cabe rawit.

"Bagaimana, ini, masak beli Rp 2.000, hanya dapat 6 batang, mau buat sambal mana cukup," ujar Siti kepada batamtoday, Jumat (7/1).

Para pedagang juga mengaku bingung, namun kata mereka, kenaikan harga cabe ini disebabkan pasokan yang langka, Para pedagang juga mengaku kikuk jik amelayani pembeli ibu ramahtangga yang membeli eceran, baik Rp 2.000 atau Rp 3.000.

"Kalau beli dua ribu, masak mau kita kasih 5 batang, mas," ujar Rizal salah seorang pedagang di pasar Sukarame Bengkong.

"Kita mau bikin apa, kita ini kan hanya pedagang eceran, harga sudah ditentukan segitu, katanya karena pasokan langka," ujar Rizal pedagang di pasar Mitra Raya.

Presiden SBY sendiri seperti sudah menyerah menghadapi harga cabe yang gila-gilaan ini, sehingga dia di jakarta kemarin (6/1) menyarankan agar masyarakat menanam cabe  di halaman rumah mereka.