Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Nurdin Kembali Tekankan Peningkatan Pelayaan dan Percepatan Kegiatan APBD
Oleh : Charles Sitompul
Senin | 14-08-2017 | 18:26 WIB
1482917-Gubernur-Nurdin-Basirun.gif Honda-Batam
Gubernur Kepri, Nurdin Basirun (Foto: Charles Sitompul)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Gubernur Kepri, Nurdin Basirun, kembali menekankan agar setiap Organisasi Pemerintah Daerah (OPD) terus memperbaiki dan meningkatkan pelayanan, serta mempercepat seluruh kegiatan di APBD Kepri.

Dalam meningkatkan pelayanan, Nurdin menyatakan, agar pelaksanaan sistim E-Governmant agar segera dapat dilaksanakan. Karena menurutnya, sistem E-Government kini sudah menjadi keharusan, karena bertujuan untuk meningkatkan kualitas proses layanan dari lembaga pemerintah kepada warga masyarakat melalui sistem layanan online.

"Kita harus berubah lebih baik. Tidak bisa lagi bertahan dengan pola-pola tradisional. Saya berharap jajaran Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau mampu mengembangkan layanan publik yang berbasis E-Government dalam tata kelola pemerintahan untuk mewujudkan tata kelola pemerintah yang baik dan aparatur yang bersih," kata Nurdin saat saat memimpin rapat bersama OPD Provinsi Kepulauan Riau, di Ruang Rapat Lantai IV, Kantor Gubernur Kepri, Pulau Dompak, Tanjungpinang, Senin (14/8/2017).

Nurdin menegaskan, setiap OPD di lingkungan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau menerapkan pelayanan publik melalui E-Government. Manfaat langsung dari layanan online adalah pemangkasan biaya dan waktu serta meminimalisir kemungkinan terjadinya praktik korupsi dalam pelayanan publik yang dilakukan pemerintah.

Nurdin berharap, penerapan sistem E-Governmant tidak hanya diterapkan di lingkungan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau. Namun juga dapat diterapkan di daerah-daerah khususnya di level desa.

"Harapan saya, sistem E-Government ini ditularkan kepada pemerintahan di desa. Nanti sistem E-Government di provinsi kita jadikan sebagai role model untuk ditiru. Dengan tersedianya fasilitas sistem informasi online, maka akan terjadi sistem checks and balances dalam aspek tata kelola desa mulai dari perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi pembangunan akan checks and balances," kata Gubernur.

Editor: Udin