Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Zilzal : Masif, Kecurangan dan Pelanggaran Pilkada
Oleh : Dodo
Kamis | 06-01-2011 | 19:06 WIB
Zilzal.jpg Honda-Batam

M. Zilzal, ketua tim advokasi pasangan Ria-Zainal

Batam, batamtoday - Tim sukses pasangan Ria Saptarika dan Zainal Abidin menilai pelanggaran dan kecurangan dalam pelaksanaan Pilkada Kota Batam diindikasikan dilakukan secara terencana dan terstruktur, sehingga kecurangan yang terjadi bersifat masif.

"Pelanggaran dan kecurangan telah menodai pelaksanaan pesta demokrasi yang seharusnya menjunjung tinggi asas jujur dan adil," kata M. Zilzal.

Menurut Zilzal indikasi pelanggaran dan kecurangan terlihat di banyak titik tempat pemungutan suara.

Bentuk kecurangan itu, lanjut dia, berupa pemberian uang kepada pemilih dari tim sukses pasangan tertentu maupun para saksi oleh penyelenggara pemilu setempat atau KPPS.

Pihaknya saat ini tengah melakukan inventarisasi laporan dan data kecurangan yang telah dihimpun oleh saksi-saksi dari timnya.

Dia juga kembali menyebutkan bahwa tidak tertutup kemungkinan berbagai data kecurangan usai dievaluasi nanti akan diteruskan ke Mahkamah Konstitusi bukan hanya dilaporkan ke Panwaslu Kota Batam.

Hal itu juga dibenarkan oleh anggota tim advokasi lainnya, Ahmar Ihsan Rangkuti.

"Meski masih terlalu dini namun memang tidak menutup keinginan untuk itu (meneruskan laporan kecurangan ke MK-red.)," kata Ahmar.

Menurutnya tim advokasi akan menghimpun data selengkap dan se-valid mungkin sebagai bekal menuju ke MK.

Sementara itu, Ria Saptarika, calon wali kota yang diusung Partai Keadilan dan Sejahtera dan Partai Golkar juga menyatakan dirinya akan mengikuti dan menyerahkan sepenuhnya langkah hukum yang akan ditempuh melalui tim advokasinya.

"Apapun langkahnya kita siap dengan segala kemungkinannya," kata Ria kepada batamtoday.