KARIMUN, batamtoday - Wakil Bupati Karimun Aunur Rafiq menyampaikan rancangan kebijakan umum anggaran pendapatan dan belanja daerah (KUA) serta prioritas dan plafon anggaran sementara (PPAS) APBD Karimun tahun anggaran 2012 pada Senin (14/11/2011).

Dalam penyampaiannya Kabupaten Karimun menetapkan tema pembangunan berdasarkan rencana kerja pemerintah daerah (RKPD) tahun 2012 yaitu peningkatan daya saing melalui penguatan pelayanan publik guna pengentasan kemiskinan.

Dengan empat prioritas yang menjadi fokus pembangunan, peningkatan dan pemerataan pembangunan infrastruktur dalam rangka peningkatan daya saing daerah, peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui layanan pendidikan dan kesehatan.

Meningkatkan ekonomi berbasis kerakyatan melalui pembangunan sektor perikanan dan pertania guna mempercepat pengentasan kemiskinan, serta peningkatan pelayanan publik melalui pendayagunaan aparatur pemerintah.

Pendapatan daerah Karimun tahun 2012 diprediksi Rp775.696.565.821, sedangkan pendapatan asli daerah (PAD) Karimun diprediksi Rp184.344.364.980. sedangkan belanja daerah diproyeksikan sebesar Rp958.879.649.140. untuk bantuan tidak langsung pada tahun 2012 ditargetkan Rp484.933.517.749, belanja langsung Rp473.946.131.391.

"Jika dibandingkan antara APBD Karimun tahun 2012 yang berjumlah Rp775.696.565.812. dengan belanja yang mencapai Rp958.879.649.140, berarti terdapat defisit sebesar Rp203.183.083.328. Defisit tersebut dapat ditutup dengan pembiyaan penerimaan sehingga selisih anggaran pendapatan dan belanja menjadi nihil," jelas Aunur Rafiq.

KUA PPAS yang disampaikan Wakil Bupati Karimun saat sidang paripurna DPRD Karimun akan dibahas oleh banggar DPRD Karimun menjadi KUA PPAD selanjutnya dibahas menjadi APBD Karimun tahun anggaran 2012.