BATAM, batamtoday - Woro Wardhani (29) warga permukiman Ujung Kolam Sei Binti terpaksa melapor ke Mapolsek Sagulung lantara dibogem suaminya yang berinisial DK (32) di depan Masjid Al Ikhlas Sagulung, Jumat (11/11/2011) sekitar pukul 08.30 WIB.

Peristiwa pemukulan ini berawal ketika Woro Wardani bertemu suaminya dan meminta uang untuk kebutuhan sehari-hari.

"Bukan uang yang diberikan, dia (DK, red.) malah memukuli muka saya," ungkap Woro di depan Mapolsek Sagulung.

Woro yang merupakan ibu satu anak ini menambahkan, dia dan putrinya sebut saja Bunga (2) sudah tiga bulan ditinggal suami, bahkan kebutuhan sehari-hari mereka tidak pernah dinafkahi oleh DK.

"Yang paling membuat hati saya sedih, tempat tinggal kami sudah digusur tapi DK tidak mau tau dengan kehidupan saya dan Bunga," katanya sambil meneteskan air mata.

Sungguh malang nasib Woro Wardani dan putrinya, dimana disaat dia membutuhkan tanggung jawab seorang suami dari DK itu pun tidak kunjung dia dapat, hanya bermodalkan kerja sebagai pemulung untuk menghidupi dirinya dan putri semata wayangnya.

"Hati saya sedih mas, sudah tidak dinafkahi, dia malah tega memukul saya di depan Bunga," ujarnya sambil menangis.

Untuk melengkapi berkas Laporan Polisi yang Woro buat, dia juga harus pergi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Embung Fatimah untuk melakukan visum dokter.

"Sudah dulu yang mas, saya mau ke rumah sakit buat visum," tutupnya sambil berjalan menggendong putrinya.