Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Kantor PT Pasifik Fery Line Terbakar, Kerugian Capai Rp100 Juta
Oleh : Roland Hasudungan Aritonang
Senin | 03-07-2017 | 18:03 WIB
kebakaran_di_pinang1.jpg Honda-Batam
Kepulan asap keluar dari ruko PT Pasifik Fery Line Tanjungpinang, agen penjualan tiket kapal fery ke Singapura. (Foto: Ist)

BATAMTODAY.COM,Tanjungpinang - PT Pasifik Fery Line yang menjual tiket kapal fery Singapore mengalami kerugian materil dengan total seluruhnya sebesar Rp100 juta akibat kebakaran yang melanda kantor perusahaannya, Minggu(2/7/2017) malam sekitar pukul 18.20 Wib

"Setelah dilakukan identifikasi, diketahui kerugian total seluruhnya sebanyak Rp100 juta, dengan rincian uang tunai Rp30 juta lenyap terbakar api, dan beberapa barang-barang lain yang ada di lantai dasar ruko itu," ungkap Kapolsek Tanjungpinang Kota, AKP Edi Supandi, saat ditemui di Mapolres Tanjungpinang, Senin (3/7/2017).

Sejumlah komputer yang berfungsi sebagai alat untuk menyimpan data dan pemesanan tiket serta dokumen lainnya ikut terbakar.

Untungnya api cepat dipadamkan, sehingga belum sempat menjalar ke lantai dua ruko tersebut. "Diduga itu disebabkan oleh arus pendek jaringan listrik," ucapnya.

Edi juga mengungkap, pihaknya telah memeriksa dua orang saksi karyawan tiket, sedangkan untuk pemiliknya belum diperiksa karena masih berada di luar kota. Tetapi sampai saat ini polisi telah memanggil yang bersangkutan.

"Kejadian itu terjadi ketika jam operasi atau jam penjualan tiket sudah tutup dan tidak ada lagi karyawan yang berada di sana, dalam kosonglah," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, satu unit rumah toko (Ruko) yang terletak di di Jalan Pos nomor 3 B, Kelurahan Tanjungpinang Kota, Kecamatan Tanjungpinang Kota, dilalap si jago merah pada Minggu(2/7/2017) sekita pukul 18.20 Wib.

Ruko berlantai empat itu sehari-hari merupakan kantor PT Pasifik Fery Line, agen penjualan tiket kapal fery Singapura. Pantauan di lapangan, api menghanguskan bangunan lantai dasar bagian depan. Sedangkan lantai 2,3 dan 4 masih aman.

Seorang saksi mata, Said mengatakan, kejadian itu berawal saat dirinya sedang duduk-duduk di kedai kopi di sekitar tempat kejadian itu melihat asap yang keluar dari lantai dasar ruko itu. "Saya lagi nongkrong sama teman, lihat asap keluar dari ruko lantai dasar," ujarnya.

Editor: Udin