BATAMTODAY.COM, Bintan - Dalam sepekan ini warga Kecamatan Tambelan kesulitan mendapakan bahan bakar minyak (BBM) premium. Warga terpaksa beralih menggunakan BBM pertalite.

Camat Tambelan, Akhyarudin kepada BATAMTODAY.COM membenarkan kelangkaan tersebut. Ia mengatakan sudah sepekan ini di daerah yang dipimpinnya itu kesulitan untuk mendapatkan premium.

"Memang disini sedang krisis premium, sejak sepekan lalu," beber Akhya saat dikonfirmasi melalui telepon, Senin (5/6/2017).

Selama ini, Akhya mengatakan pihaknya mendapat premium tidak dari Bintan maupun Kepri. Namun disuplay dari Kalimantan Barat (Kalbar), mengingat jika dikirim dari Bintan memakan biaya yang besar, dengan letak yang terbilang jauh.

"Kita BBM dari Kalbar, kalau diambil dari Bintan sangat jauh, dan memakan biaya ongkos yang besar," kata Akhay.

Untuk tiga hari kedepan ini, kata Akhya warga Tambelan tidak lagi mendapatkan BBM jenis premium, namun harus beralih menggunakan pertalite.

"Kapal dari Kalbar sudah sandar, dan menurunkan 300 derigen atau 1.225 liter BBM jenis pertalite. Untuk persediaan tiga hari kedepan," tutur Akhya.

Editor: Yudha