BATAMTODAY.COM, Batam - Mengecap pendidikan di sekolah unggulan merupakan idaman semua pelajar yang akan melanjutkan jenjang pendidikan setelah dinyatakan lulus. Namun di Batam, untuk masuk ke sekolah unggulan, peserta diwajibkan mengikuti rangkaian test tertulis.

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Batam, Muslim Bidin mengatakan test tertulis untuk masuk sekolah unggulan baru dimulai tahun ini. Peserta yang memiliki nilai bagus pada saat test tertulis yang berhak masuk sekolah favorit.

"Selain nilai kelulusan yang tinggi, peserta yang ingin masuk sekolah favorit wajib ikut test tertulis. Ini kesepakatan bersama dengan empat sekolah unggulan di Batam yakni SMPN 3, SMPN 6, SMPN 26 dan SDN 3," kata Muslim, Senin (5/6/2017).

Test tertulis sekolah unggulan nantinya akan digelar serentak di empat sekolah pada Kamis (8/6/2017) atau hari terahir pendaftaran. Para calon siswa/siswi yang memenuhi persyaratan pendaftaran, secara otomatis akan mengikuti test tertulis.

Kata Muslim digelarnya tes tertulis agar para calon siswa/siswi lebih tersaring dan tertip. Pasalnya PPDB tahun lalu hanya didasari nilai, namun nilai anak terkadang baik dan buruk.

"Kadang anaknya berperestasi baik, namun nilai turun. Melalui test tertulis inilah guru akan melihat kemampuan siswa. Lagi pula lebih trasparan dalam PPDB," ujarnya.

Nantinya akan ada 50 soal yang harus dikerjakan para calon siswa. Lanjut Muslim selain trasparan, para guru lebih mudah melakukan seleksi calon siswa.

Tidak hanya dari UN, tapi calon harus memberikan kemampuan dalam mengerjakan tes tertulis apabila ingin masuk di sekolah unggulan. Nanti nilai test ujian masuk sekolah favorit akan diurut sesuai Rencana Daya Tampung (RDT), begitu juga dengan SD.

"Jadi trasparan, tidak ada yang disembunyikan," ujarnya.

Sementara itu Kepala Sekolah SMPN 03 Wiwik Darwiyati, membenarkan akan diadakanya test tertulis 8 Juni. Hal ini kesepakatan bersama anatara Disdik dan sekolah unggulan di Batam.

"Ini bagus, untuk mengetahui kemampuan siswa, selain melengkapi syarat masuk SMP," pungkasnya.

Editor: Gokli