Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Pimpin Upacara Hari Lahir Pancasila

Rafiq Nyatakan Bhinneka Tunggal Ika Merupakan Kekuatan, Bukan Ancaman
Oleh : CR-16
Kamis | 01-06-2017 | 16:14 WIB
HUT-Pancasila-di-Karimun.gif Honda-Batam
Bupati Karimun, Aunur Rafiq sebagai pembina upacara Hari Lahir Pancasila yang yang jatuh pada tanggal 1 Juni, diselenggarakan di halaman Kantor Bupati Karimun (Sumber foto: Humas Pemkab Karimun)

BATAMTODAY.COM, Karimun - Upacara Hari Lahir Pancasila yang yang jatuh pada tanggal 1 Juni, diselenggarakan di halaman Kantor Bupati Karimun, Kamis (1/6/2017)

Bupati Karimun Aunur Rafiq yang bertindak sebagai inspektur upacara menyampaikan, bahwa Pancasila sebagai dasar berbangsa dan bernegara, karena itu merupakan komitmen agar lebih memahami, menghayati dan mengamalkan nilai-nilai luhur Pancasila.

"Upacara ini merupakan komitmen kita agar lebih memahami, menghayati dan mengamalkan nilai-nilai luhur Pancasila sebagai dasar berbangsa dan bernegara," kata Rafiq.

Rafiq menekankan beberapa hal terpenting dalam upacara hari Pancasila. Di antaranya, hari kelahiran Pancasila merupakan hari libur Nasional, sehingga harus dilaksanakan upacara bendera dalam rangka memperingati hari Pancasila tersebut.

"Dalam upacara Hari Pancasila ini banyak hal terpenting yakni, 1 Juni merupakan hari kelahiran Pancasila, 1 Juni merupakan hari libur, dan 1 juni kita melaksanakan upacara hari Pancasila," ujarnya.

Upacara dalam rangka memperingati Hari Pancasila tersebut, harus diselenggarkan oleh seluruh undur pemerintahan dan instansi-instansi lainnya di Negara Republik Indonesia.

Rafiq berharap kepada masyarakat, mari kita tingkatkan persatuan dan kesatuan di negara tercinta ini. Jadikanlah Kebhineka Tunggal Ika ini sebagai kekuatan dan bukan ancaman.

"Harapan kita kepada masyarakat dan organisasi masyarakat, mari kita tingkatkan persatuan dan kesatuan di negara tercinta ini. Bhinneka Tunggal Ika kita jadikan sebagai kekuatan bukan ancaman, dan kita jaga negeri ini dengan tidak membuat perpecahan sesama kita. Karena Pancasila adalah harga mati," tegasnya.

Upacara yang digelar di halaman kantor bupati itu diikuti Wakil Bupati Karimun dan FKPD Karimun, dan peserta upacara berasal dari TNI-Polri, SAR Karimun, Satpol PP, ASN serta honorer di lingkungan Pemerintah Kabupaten Karimun.

Editor: Udin