BATAMTODAY.COM, Batam - Kesehatan warga di RW07, Kelurahan Seilekop, Kecamatan Sagulung, Kota Batam terancam akibat akibat bau busuk dari batok kelapa yang ditimbun di lokasi tersebut.

Bau busuk yang sangat menyengat itu tercium sampai radius 100 meter. Warga pun mengeluh karena khawatir akan kesehatan mereka.

Informasi yang diterima BATAMTODAY.COM, bau busuk tersebut mulai tercium warga dua bulan terakhir. Di mana, puluhan ton batok kepala itu ditimbun beberapa bulan yang lalu.

"Kami mulai tak nyaman dengan bau busuk ini. Apalagi saat angin kencang, baunya makin nyengat," kata Erna, salah warga yang tinggal sekitar 50 meter dari tumpukan batok kelapa itu.

Batok kepala yang meresahkan warga itu disebut milik PT Duta Logistik Asia. Hanya saja, kebenaran informasi ini belum bisa dipastikan lantaran pihak perusahaan belum dapat dikonfirmasi.

"Di sini hanya tempat penampungan saja kalau nggak salah kantornya di Batam Centre," ujar warga lainnya.

Sementara itu, Lurah Seilekop Lanjana mengaku sudah mengetahui kejadian tersebut. Namun, sampai saat ini warga belum ada yang melaporkan. Jadi pihak Kelurahan belum bisa menindaklanjuti keluhan warga.

"Kita pengennya ada warga yang mengaku secara resmi melalui perangkat RT dan RW dan diteruskan ke kelurahan. Jadi atas laporan tersebut kita bisa turun ke lapangan untuk menindak lanjuti dan mencari solusinya," ujarnya.

Lanjana juga mengatakan, sebelumnya pihak perusahaan sudah melakukan sosialisasi kepada warga. Pihak perusahaan menjamin batok kelapa tersebut tidak akan mencemari lingkungan.

"Mereka menggaku akan mengunakan peralatan canggih agar tidak menimbulkan bau busuk. Apakah alat tersebut sudah datang kita belum mengetahui," ujarnya.

Editor: Gokli