BATAMTODAY.COM, Karimun - Dinas Kesehatan (Dinkes) Karimun mendeteksi sedikitnya 1.516 orang di kabupaten tersebut terjangkit penyakit menular seksual (PMS) dan HIV-AIDS. Jumlah tersebut merupakan terbanyak ke-3 setelah Kota Tanjungpinang dan Kota Batam.

Pengelola Program Penyakit Menular Seksual dan HIV/AIDS Dinkes Karimun, Safriadi, mengatakan, saat ini penderita penyakit menular itu didominasi dari kalangan yang bekerja sebagai swasta dan wiraswasta. Perbandingannya hampir sama antara pria dan wanita yang menderita penyakit seksual menular itu.

"Penderita dari kalangan pegawai negeri belum ada," kata Safriadi kepada BATAMTODAY.COM di ruang kerjanya, Kamis (23/2/2017).

Tentunya, hal inilah yang menjadi dasar Dinkes Karimun untuk melakukan pengecekan secara langsung dengan cara mengambil sample darah para penghuni massage plus-plus, pemukiman lokalisasi dan para pekerja perhotelan di Kabupaten Maritim ini.

• Baca: Dinkes Karimun Lakukan Pemeriksaan Penyakit Menular Seksual Penghuni Kos-kosan

Khusus penderita HIV, saat ini mencapai 118 penderita. Angka ini tentunya mengalami penunurunan 2-3 persen jika dibandingkan tahun tahun 2016, di mana penderita penyakit yang sama mencapai 154 orang.

"Kami tetap lakukan pengecekan secara berkala bersama instansi terkait," katanya.

Editor: Gokli